Advertisement
Ingin Kencani Pramugari, Pria Ini Sampaikan Ancaman Bom
Ilustrasi bom, - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, BEOGRAD--Seorang lelaki Serbia yang berusia 65 tahun mengaku di pengadilan pada Sabtu bahwa ia menyampaikan ancaman bom palsu melalui telepon untuk mencegah pramugari satu pesawat Lufthansa meninggalkan negerinya. Pria itu berharap pramugari tersebut mau berkencan dengan dia.
Gara-gara ulahnya 130 penumpang dan lima anggota awak penerbangan diungsikan dari pesawat LH 1411 pada Kamis (18/7/2019), sebelum pesawat tersebut lepas-landas dalam penerbangan dari Beograd menuju Frankfurt. Pesawat itu dipindahkan dari landasan pacu sehingga satuan polisi khusus bisa menggeledahnya.
Advertisement
Seorang juru bicara untuk jaksa mengatakan kepada media Serbia, sebagaimana dikutip Reuters, Sabtu, penuntut telah meminta pengadilan agar menahan lelaki itu sambil menunggu tuntutan atas perbuatan yang mengakibatkan panik dan kekacauan.
Lelaki tersebut mengatakan kepada pengadilan ia telah bertemu dengan dua pramugari pesawat dan mengundang mereka untuk makan malam, tapi mereka menolak.
BACA JUGA
Ia terutama tertarik pada salah satu dari mereka, dan setelah ia gagal menemukan pramugari itu di hotelnya, ia melakukan upaya sia-sia terakhir untuk mencegah pramugari tersebut pergi dengan menelepon mengenai ancaman bom. Polisi melacak telepon tersebut dan lelaki itu ditangkap sehari kemudian.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Siswa Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Sering Akses Konten Kekerasan
Proyek KCIC Whoosh, KPK Soroti Dugaan Mark Up Harga Lahan
Sidang MK Soroti Kebutuhan Imunitas Profesi Wartawan
Kapolri Tegaskan Polri Siap Terima Evaluasi demi Tingkatkan Kinerja
Advertisement
Terungkap, Suap Proyek Situbondo Capai 17,5 Persen dari Nilai Paket
Debt Collector dan Ormas Bentrok, Terjadi Lempar Batu
Prabowo Lantik Profesor Arif Satria Jabat Kepala BRIN
Densus 88 Temukan 7 Peledak Dibawa Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
Rahmah El Yunusiyah Diberi Gelar Pahlawan Bidang Pendidikan Islam
Advertisement
Fadli Zon: Tuduhan Soeharto Korupsi dan HAM Tidak Pernah Terbukti
Trump Sebut Warga AS Akan Terima 2 Ribu Dolar dari Pendapatan Tarif
Istana Jelaskan Terkait Gelar Pahlawan untuk Marsinah
Waspada, BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Sepanjang November
Toyota Disebut Akan Investasi Bioetanol di Indonesia
Advertisement
Tersangka Ijazah Palsu Jokowi, Roy Suryo Cs Dipanggil Polisi Kamis
Berita Pilihan
Advertisement
Pria di Jogja Curi Barang Tetangga Demi Beli Miras dan Rokok
Advertisement
5 Air Terjun Terindah dari Jawa hingga Sumatra, Pesonanya Bikin Takjub
Advertisement
Berita Populer
- Tahan Imbang Barito Putera, Pelatih PSS Sleman Puji Militansi Pemain
- Penarikan Pasukan AS di Afghanistan Disebut Kekalahan Terbesar NATO
- Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta Diberi Pendampingan Psikososial
- Pacuan Kuda Piala Raja HB X 2025: Perpaduan Tradisi, Sport dan Hiburan
- Gunungkidul Siapkan Pelaksanaan Tes Kompetensi Akademik SD-SMP
- Varian Baru Mobil Listrik Chery J6T Sudah Bisa Dipesan
- Prabowo Ingatkan Kader Gerindra Selalu Berbuat Baik untuk Rakyat
Advertisement
Advertisement
