Advertisement

Bermodus Mencarikan Pekerjaan, 3 Pelaku Perdagangan Manusia Ditangkap

Newswire
Senin, 15 Juli 2019 - 12:47 WIB
Sunartono
Bermodus Mencarikan Pekerjaan, 3 Pelaku Perdagangan Manusia Ditangkap ILustrasi kekerasan anak - JIBI

Advertisement

Harianjogja.com, INDRAMAYU--Kepolisian Resor (Polres) Indramayu, Jawa Barat, menciduk tiga pelaku perdagangan orang dengan modus akan dipekerjakan sebagai karyawan di sebuah pabrik roti.

"Kita amankan tiga orang yaitu SR, 15, sebagai perekrut, AJS, 34, karyawan dan PM, 41, pemilik kafe," kata Kapolres Indramayu AKBP Yoris Marzuki di Indramayu, Senin (15/7/2019).

Advertisement

Yoris mengatakan terbongkarnya kasus tersebut, karena adanya laporan dari pihak keluarga yang kehilangan anaknya setelah dibawa oleh seseorang menggunakan mobil.

Setelah dilakukan penyelidikan lanjut Kapolres, pihaknya kemudian mengetahui bahwa anak-anak tersebut dipekerjakan di sebuah kafe untuk melayani para pria hidung belang. "Setelah itu kita melakukan penggerebekan dan mengamankan 19 orang wanita di bawah umur," ujarnya.

Yoris mengatakan para pelaku dalam merekrut korbannya yaitu dengan modus akan dipekerjakan sebagai karyawan di salah satu pabrik roti.

Namun setelah sampai, mereka ternyata dipekerjakan sebagai wanita penghibur dan dua kafe yang berada di Kabupaten Karawang dan Cikarang.

"Akibat perbuatannya, para pelaku akan dikenakan Pasal 6 dan atau pasal 2 ayat (2) UU RI No 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang (PTPPO)," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Perekrutan Guru dan Tenaga Kependidikan Sekolah Rakyat Harus Sesuai Domisili

Kulonprogo
| Selasa, 01 Juli 2025, 09:27 WIB

Advertisement

alt

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah

Wisata
| Senin, 30 Juni 2025, 06:57 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement