Advertisement
Orang Tua Kakak-Adik Nikah Sedarah Takut Keluar Rumah, Ini Penyebabnya..

Advertisement
Harianjogja.com, BULUKUMBA – Orang tua serta keluarga pelaku pernikahan sedarah di Bulukumba, Sulawesi Selatan, Ansar, 32, dan Fitriani, 20, malu. Perbuatan kakak beradik yang melakukan pernikahan sedarah itu membuat keluarga takut keluar rumah dan bersosialisasi dengan para tetangga.
Kabar pernikahan terlarang itu membuat pihak keluarga Ansar kaget. Apalagi, saat itu sang ayah sedang sakit. “Orang tua mereka tidak berani keluar rumah. Malu,” kata kakak ipar Ansar dan Fitriani, Cia, seperti dikutip dari Detik, Jumat (5/7/2019).
Advertisement
Menurut Cia, selama ini Ansar dan Fitriani dikenal pendiam. Itulah sebabnya dia dan keluarganya sangat kaget mendengar kabar pernikahan terlarang itu terjadi di antara keduanya. Kini, sosok Ansar dan Fitriani ditolak kembali ke kampung halaman oleh masyarakat setempat.
Seperti diketahui, pernikahan Ansar dan Fitriani terjadi di Balikpapan, Kalimantan Timur, 23 Juni 2019. Keduanya menikah secara siri setelah pamit hendak merantau ke Negeri Jiran, Malaysia. Namun, sesampainya di Balikpapan, mereka justru minta dinikahkan.
“Setelah ketahuan, Ansar dan Fitriani sudah tidak diterima lagi di kampung ini. Malu kita sama orang,” sambung Cia.
Istri sah Ansar, Hervina, telah mengajukan gugatan cerai sekaligus melaporkan Ansar ke polisi. Dia tidak tahan dengan kelakuan tak pantas sang suami yang telah 10 tahun menikahinya. Kini, kasus tersebut resmi ditangani Polres Bulukumba, Sulawesi Selatan. Ansar dijerat pasal 284 KUHP tentang perzinaan.
Cia menambahkan, sampai saat ini pihak keluarga tidak berkomunikasi dengan Ansar. Hal itu terjadi setelah Ansar mengaku telah menikahi adik kandungnya kepada keluarganya di Bulukumba, Sulawesi Selatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
- Indonesia Siap Borong Alutsista dari AS
Advertisement

Perizinan Penambangan di DIY Dibatasi Sebulan, Penggunaan Alat Disesuaikan dengan Lokasi Tambang
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- 3 Event Balap Akan Digelar di Sirkuit Mandalika di Bulan Juli 2025
- Bayar PBB Kini Bisa Gunakan Aplikasi Lokal, Ini Caranya
- 500 Ribu Orang Terdampak Aksi Mogok Petugas di Bandara Prancis
- 29 Penumpang KMP Tunu Pratama Jaya Masih Belum Ditemukan, SAR Lanjutkan Pencarian
- Gempa Jepang: Warga Panik dengan Ramalan Komik Manga, Pemerintah Setempat Bantah Ada Keterkaitan
- Kebakaran di California AS Meluas hingga 70.800 Hektare Lahan
- 1.469 Guru Siap Mengajar di 100 Sekolah Rakyat
Advertisement
Advertisement