Advertisement
Molor Sehari, Gugatan Prabowo-Sandi ke MK Bakal Didaftarkan Jumat
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Rencana Badan Pemenangan Nasional (BPN) pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Saniaga S. Uno mendaftarkan gugatan Pemilu 2019 ke Mahkamah Konstitusi (MK) molor sehari jadi Jumat (24/5/2019).
Juru bicara BPN Prabowo-Sandi, Andre Rosiade mengatakan bahwa rencana pihaknya mendatangi MK molor 1 hari karena tim hukum masih mengurus syarat administrasi dan bukti-bukti kecurangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
Advertisement
"Tadi saya telepon Rikrik [pengacara BPN Rikrik Rizkiyan] katanya besok. Karena sudah dikoordinasikan batas waktunya sampai besok. Hari ini masih rapat," katanya ketika dikonfirmasi, Kamis (24/5/2019).
MK sudah membuka pendaftaran gugatan hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. Dari batas waktu pendaftaran gugatan yang ditentukan MK, tenggat waktu pendaftaran gugatan hasil Pileg berlaku 3 x 24 jam dari waktu penetapan. Dengan demikian, pendaftaran sengketa Pileg harus masuk sebelum Jumat (25/5/2019) pukul 01.46 WIB.
Sementara itu, batas pengiriman dan pendaftaran berkas sengketa Pilpres maksimal hingga 3 hari atau maksimal Jumat pada sebelum pukul 24.00 WIB.
"Tim pengacara sudah sudah berkoordinasi ke MK batas waktu sampai besok," imbuhnya.
Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak mengumumkan nama-nama tim pengacara untuk membela Prabowo Subianto mengajukan gugatan hasil Pilpres 2019 ke Mahkamah Konstitusi.
Keempat nama tim hukum BPN Prabowo-Sandi, yaitu Mantan Wakil Menkumham Denny Indrayana, Pakar Hukum Tata Negara Irmanputra Sidin, Rikrik Rizkiyan, dan Bambang Widjojanto.
Dari empat nama yang disebutkan, dua di antaranya ternyata menjabat sebagai Ketua Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) DKI Jakarta Anies Baswedan.
Berdasarkan catatan Bisnis, Rikrik Rizkian saat ini menjabat sebagai Ketua TGUPP DKI Bidang Harmonisasi Regulasi dan Bambang Widjojanto sebagai Ketua TGUPP Bidang Pencegahan Korupsi.
Keduanya diangkat dan diambil sumpah untuk membantu tugas Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan guna mempercepat pembangunan di Ibu Kota.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Satuan Pendidikan Diwajibkan Memperhatikan Kebutuhan Siswa dengan Kondisi Khusus
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
Advertisement
Penyair Joko Pinurbo Wafat, Jenazah Disemayamkan di PUKJ Bantul
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Iuran Pariwisata Masuk ke Tiket Pesawat, Ini Kata Menteri Pariwisata
- KASD Sebut Penggantian Istilah dari KKB ke OPM Ada Dampaknya
- Mobil Mewah Harvey Moeis Disita Kejagung, Kali Ini Ferrari dan Mercy
- Ditanya soal Kemungkinan Maju di Pilkada, Kaesang Memilih Ini
- Siap-Siap! Penerapan SLFF di Tol Sebelum Oktober 2024
- Tak Terima Ditegur, Dua WNA Amerika Ini Diduga Aniaya Pecalang di Bali
- Baru Syuting Reality Show, 31 Artis dan Kru Asal Korsel Ini Justru Diperiksa Imigrasi Bali
Advertisement
Advertisement