Advertisement
Harga Tiket Pesawat Mahal, Perantau di Tanjungpinang Terancam Gagal Mudik

Advertisement
Harianjogja.com, RIAU--Mahalnya harga tiket pesawat sepertinya bakal membuat sejumlah perantau di Tanjungpinang, Kepulauan Riau, tidak bisa mudik lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah ke kampung halaman masing-masing.
Salah satunya Danang, 39, warga Solo, Provinsi Jawa Tengah (Jateng) yang bekerja di Tanjungpinang, mengaku tahun ini tidak bisa berhari raya ke tanah kelahirannya itu, sebab harga tiket pesawat rute Tanjungpinang-Solo yang biasanya berkisar Rp800 ribu, sekarang naik menjadi Rp2 juta.
Advertisement
"Saya punya istri dan dua orang anak. Kalau dihitung-hitung memerlukan biaya sekitar Rp18 juta untuk mudik (pulang-pergi) ke Solo," ujarnya di Tanjungpinang, Sabtu.
Danang sempat berharap ada kapal PT Pelni (Persero) yang melayari rute Tanjungpinang-Semarang atau Batam (Kepri)-Semarang. Karena jarak dari Semarang ke Solo cukup dekat dan terjangkau.
Namun, harapannya pupus setelah mengetahui Pelni hanya membuka rute Tanjungpinang-Tanjung Priok-Makassar-Surabaya, Batam-Belalawan (Medan), serta Tanjungpinang-Pulau Tujuh.
"Rute kapal yang paling memungkinkan ialah Tanjungpinang-Tanjung Priok. Itupun harganya sekitra Rp1 juta lebih, itu belum termasuk ongkos dari Tanjung Priok ke Solo," imbuhnya.
Warga lainnya, Niko (35), asal Palembang juga menyatakan ragu-ragu untuk mudik ke kampung halamannya pada lebaran kali ini, karena biaya yang akan dikeluarkan untuk membeli tiket pesawat tidak sedikit, apalagi ia memiliki istri dan tiga orang anak.
"Saya biasanya dari Batam-Palembang tiketnya paling mahal sekitar Rp300 ribu. Sekarang sudah mencapai Rp1 juta lebih," kata Niko.
Niko mengharapkan, pemerintah meninjau kembali tarif tiket pesawat menjelang lebaran. Kendati sudah diturunkan, kata dia, harga tiket pesawat saat ini masih terbilang mahal dibanding sebelumnya.
"Mudik hanya setahun sekali, kami berharap pemerintah punya solusi agar masyarakat bisa menikmati Hari Raya bersama keluarga di kampung halaman masing-masing," sebutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BPOM Telusuri Temuan Mi Instan Mengandung Etilen Oksida di Taiwan
- Hore, Bansos Beras 10 Kg Dilanjutkan hingga Desember 2025
- Presiden Prabowo Temui Emir Qatar Setelah Israel Serang Doha
- PBB Ingatkan Tepi Barat Terancam Terbelah akibat Permukiman Israel
- BPBD Bali Sebut Hingga Pagi Ini Ada 19 Orang Meninggal Dunia
Advertisement

Porda 2025, Pemkab Sleman Pastikan Ada Bonus untuk Atlet Berprestasi
Advertisement

Wisata Favorit di Asia Tenggara, dari Angkor Wat hingga Tanah Lot
Advertisement
Berita Populer
- Gaji PPPK Paruh Waktu 2025, Jakarta Tertinggi dan Jateng Terendah
- Agen Tenaga Kerja Asing Beri THR ke Pegawai Kemnaker Pakai Duit Korupsi
- Istri eks PM Nepal Masih Hidup dan Dirawat Intensif
- 46 Orang Tewas Akibat Serangan Udara dari Irael ke Wilayah Yaman
- Begini Ciri dari Terduga Pelaku Penembakan Charlie Kirk
- Peserta JKN Wajib Jalani Skrining Riwayat Kesehatan
- TNI AD Dikerahkan untuk Evakuasi Korban Banjir di Bali
Advertisement
Advertisement