Advertisement
Peluncuran Rudal Korut Dinilai Bentuk Protes ke AS

Advertisement
Harianjogja.com, SEOUL--Presiden Korea Selatan Moon Jae-in mengatakan peluncuran rudal terbaru Korea Utara mungkin menjadi aksi protes terhadap Amerika Serikat (AS), setelah KTT dua pemimpin negara tersebut, yang digelar di Hanoi, Vietnam, pada Februari, tidak membuahkan hasil.
Korea Utara menembakkan apa yang tampak seperti rudal jarak dekat pada Kamis (9/5/2019), menurut militer Korea Selatan, beberapa hari setelah pemimpin Korea Utara Kim Jong Un mengawal uji coba rudal dan roket.
Advertisement
"Korea Utara terlihat tidak puas lantaran tidak mencapai kesepakatan di Hanoi," kata Moon saat wawancara dengan lembaga penyiaran Korea Selatan KBS.
Namun Korut tampaknya menahan diri untuk tidak menggunakan senjata, yang secara langsung mengancam Amerika Serikat, ujar Moon.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Bali Kembali Banjir, Kini Sampai ke Canggu
- Hubungan Venezuela-AS Memanas, Ini Penyebabnya
- Polisi Selidiki Penyebab Kecelakaan Maut Bus Rombongan Rumah Sakit Bina Sehat
- 7 Jenazah Korban Kecelakaan Bus RS Bina Sehat Dimakamkan di Jember
- Kematian Mahasiswa Unnes saat Demo di Semarang Sedang Diinvestigasi
Advertisement

Antisipasi Banjir, Pemkot Jogja Bangun Sumur Resapan di Tiga Ruas Jalan
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Turki Waspadai Langkah Israel yang Serang Qatar
- Diterobos Drone Rusia, Rumania Kerahkan Jet Tempur F-16
- Polisi Selidiki Ledakan Tabung Gas di Jakarta Utara
- Purbaya Klaim Guyuran Rp200 Triliun ke 5 Bank Akan Kerek Penerimaan Pajak
- Kecelakaan di Bromo, 8 Karyawan RSBS Jember Meninggal Dunia
- Israel Menyerang, 350.000 Penduduk Gaza Terpaksa Mengungsi
- Kronologi Kecelakaan Bus di Lereng Gunung Bromo Tewaskan 8 Orang
Advertisement
Advertisement