Advertisement
Menurut Prabowo Ibu Pertiwi Sedang Diperkosa, Menurut Jokowi Sedang Berprestasi
Capres nomor urut 01 Joko Widodo dan capres nomor urut 02 Prabowo Subianto berjabat tangan saat mengikuti debat capres putaran keempat di Hotel Shangri La, Jakarta, Sabtu (30/3/2019). - Antara/Hafidz Mubarak A
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Dua calon presiden memandang Indonesia dengan sudut pandang yang berlawanan saat kampanye, Minggu (7/4/2019). Prabowo Subianto menganalogikan Ibu Pertiwi sedang diperkosa, sedangkan Joko Widodo (Jokowi) memandang Ibu Pertiwi sedang mendulang banyak prestasi,
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengatakan kegusarannya terkait kondisi Indonesia saat ini kepada pendukungnya saat berkampanye di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Minggu (7/4/2019).
Advertisement
Ketua Umum Partai Gerindra tersebut berjanji akan melawan ketidakadilan dan melawan pemimpin-pemimpin yang menipu rakyatnya sendiri.
“Saya berpandangan bahwa negara kita sedang sakit, saudara-saudara sekalian. Ibu pertiwi sedang diperkosa,” katanya di SUGBK.
Pandangan tersebut, lanjutnya, muncul lantaran banyaknya kekayaan Indonesia yang diambul secara masif dan dibawa ke luar negeri. Bukan itu saja, Prabowo menegaskan saat ini hak-hak rakyat diinjak-injak, khususnya pada saat Pilpres 2019. Dia mencontohkan kriminalisasi yang menurutnya dilakukan oleh penegak hukum terhadapbeberapa kalangan.
“Kekayaan kita diambil terus, hak-hak rakyat diinjak-injkak. Kepala desa dipanggil diancam-ancam. Kiai-kiai ulama dikejar-kejar. Emak-emak ditangkap,” kata dia.
Dalam orasi politiknya, Prabowo juga menceritakan soal ketidakadilan yang menimpa salah satu pendukungnya, yaitu Ahmad Dhani. Pentolan grup band Dewa tersebut saat ini ditahan di penjara karena kasus ujaran kebencian. Padahal, Undang-Undang Dasar 45 menjamin kebebasan berbicara untuk seluruh masyarakat Indonesia.
“Tetapi, saudara Ahmad Dhani meringkuk di penjara sekarang. Hai hakim hai hakim yang memberi ketidakadilan kepada rakyat jangan kau kira kau tidak dicatat,” kata Prabowo.
Dia juga mengajak pendukungnya untuk berjuang melawan pihak-pihak yang bersebrangan dengan Prabowo-Sandi. Mantan Jenderal TNI tersebut bahkan menganalogikan kondisi saat ini seperti perang di era kemerdekaan.
“Hai bupati dan gubernur jangan mengancam-mengancam rakyatmu sendiri. Dulu bangasa Indonesia mengusir penjajah sekarang rakyat Indonesia akan mengusir penjah dari bangsa sendirin. Yakinlah saudara-sauara, yakinlah pasti menang!” ujar Prabowo.
Berprestasi
Adapun calon presiden nomor urut 01 Joko Widodo menyebut Indonesia adalah negara yang berprestasi. Pernyataan tersebut untuk merespons Prabowo Subianto.
"Jangan sampai ada yang ngomong Ibu Pertiwi sedang diperkosa. Yang benar adalah Ibu Pertiwi sedang berprestasi," kata Jokowi ketika menghadiri Deklarasi Komunitas Olahraga Bersatu di ICE, BSD, Minggu (7/4/2019).
Menurut Jokowi, Indonesia memiliki sejumlah prestasi yang sangat mengagumkan belakangan ini. Hal tersebut dapat dilihat dari peringkat Indonesia pada Asian Games 2018 di posisi keempat.
Tak hanya itu, Indonesia juga mencatatkan prestasi dengan peringkat kelima di Asian Para Games 2018. Jokowi juga menyebutkan prestasi lainnya yang ditorehkan tim nasional U22 di AFF.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Prabowo Disambut Hangat Diaspora Indonesia Saat Hadiri KTT ASEAN
- Penumpang Dilarang Cas Powerbank di Stop Kontak Kereta Api
- Bus Wisata Rombongan FKK Semarang Terguling, Empat Orang Tewas
- Presiden Kolombia Terkena Sanksi AS Gara-gara Gagal Perangi Narkoba
- Lisa Mariana Dicecar 44 Pertanyaan di Bareskrim
Advertisement
Ganti Dwaja Dimeriahkan Jathilan Hingga Wayang Semalam Suntuk
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Penambahan Becak Listrik 50 Unit Ditarget Rampung pada 2026
- KOI Akan Bertemu IOC Terkait Dampak Penolakan Atlet Israel
- Memasuki Musim Hujan, Revitalisasi SAH di Kota Jogja Dikebut
- AS: UNRWA Tak Akan Dilibatkan Pengiriman Bantuan ke Gaza
- Kehadiran Bank di Kampus Mendorong Mahasiswa Bijak Kelola Keuangan
- Gelar Rakernas, Keind Berkomitmen Dukung Pertumbuhan Ekonomi
- Konstruksi Diprediksi Masih Jadi Penopang Ekonomi DIY Triwulan III
Advertisement
Advertisement



