Advertisement
WNI Diserang Lagi, Kali Ini di Jepang
Ilustrasi
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Kasus penyerangan terhadap warga negara Indonesia (WNI) kembali terjadi. Kali ini, penyerangan terjadi di Kota Jepang dan menyebabkan seorang WNI mengalami luka.
Dikabarkan Antara bahwa seorang WNI menjadi korban penusukan oleh orang tidak dikenal di Sano, prefektur Tochigi, Jepang, Minggu (17/3/2019).
Advertisement
Penusukan terhadap WNI bernama Tri Eko Muzakir Rahman asal Cilacap tersebut terjadi sekitar pukul 12.00 waktu setempat.
Dalam keterangan tertulis Direktorat Perlindungan WNI dan BHI Kementerian Luar Negeri RI di Jakarta, Selasa (19/3/2019), korban berada di Jepang untuk mengikuti program magang .
BACA JUGA
Menurut pengakuan, korban tidak mengenal orang yang menyerangnya dengan senjata tajam.
Akibat penusukan tersebut, korban mendapat luka di bagian muka dan luka serius di bagian tangan.
Kepolisian Tokyo telah menangkap tersangka penusukan dan saat ini masih melakukan penyelidikan guna mengungkap motif perbuatan itu.
Sejak memperoleh informasi dari pihak kepolisian, KBRI Tokyo terus memberikan pendampingan dan bantuan yang diperlukan bagi korban. Kemlu juga telah menghubungi orang tua korban di Cilacap untuk menyampaikan informasi ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara/bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Satgas PKH Selamatkan Rp6 Triliun, Prabowo: Jangan Mau Dilobi
- Puncak Arus Nataru, Hampir 1 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek
- 25 Rest Area di Jalur Tol Jateng Siap Layani Arus Nataru
- Krisis Air Melanda Iran, Presiden Akui Situasi Kritis
- BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi di Pesisir Selatan Indonesia
Advertisement
UMK Sleman 2026 Naik, Bupati Harap Iklim Usaha Tetap Kondusif
Advertisement
Jogja Puncaki Urutan Destinasi Favorit Liburan Keluarga Akhir Tahun
Advertisement
Berita Populer
- Christmas Dinner White Snowland Grand Senyum Hotel Berlangsung Meriah
- Seusai Laporan MAKI, KPK Limpahkan Penanganan Etik ke Dewas
- Gereja di Surabaya Dirikan Pohon Natal dari Sampah Plastik 12 Meter
- Kardinal Suharyo Dijadwalkan Pimpin Misa Pontifikal Natal di Katedral
- Polisi Tetapkan Dokter Detektif sebagai Tersangka UU ITE
- Libur Nataru, Penjualan Wingko dan Bakpia Ngasem Naik 10 Persen
- KPK Dalami Aset Usaha Ridwan Kamil yang Tak Dilaporkan di LHKPN
Advertisement
Advertisement



