Advertisement
Ma'ruf Amin Sebut Banyak Kader NU Terprovokasi Pindah Haluan
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Cawapres nomor urut 02 Ma'ruf Amin menyebut banyak kader Nahdatul Ulama (NU) yang kena provokasi sehingga "pindah haluan" mengikuti organisasi Islam lain.
Menurut Ma'ruf, NU mesti bertindak agar tak semakin banyak anggota NU yang pindah haluan. Kiai Ma'ruf menyarankan salah satu upaya yaitu membuat gerakan NU lebih efektif dan efisien. Tetapi, harus tetap memperhatikan dampak besar bagi kader dan umat Muslim.
Advertisement
"Sebab banyak umat kita diambil orang. Orang NU, fikrahnya [ideologinya] NU, akidahnya NU, amaliyahnya NU, tapi harakahnya [organisasinya] tidak ikut NU," ungkap Ma'ruf dalam pidatonya dalam acara Munas dan Konbes PBNU di Kota Banjar, Rabu (27/2/2019).
"Nah saya maksud harakah itu gerakannya supaya efektif, efisien. Gerakan memberikan impact besar, high impact, jangan low impact, lemah," tambah mantan Ketua Umum MUI sekaligus Rais Aam PBNU ini.
Fenomena tersebut, ujar Ma'ruf, sudah dalam pantauannya sejak banyak orang beribadah dan memiliki pemahaman ala NU, tapi gerakan organisasinya tak sejalan dengan NU.
Ia menduga alasan berpindahnya anggota NU tersebut sebab ada upaya provokasi. NU dipandang kelompok yang lemah dalam menegakkan ajaran Islam. Padahal menurut Ma'ruf, NU bukan lemah, melainkan bersikap santun.
"Dia [yang pindah haluan] terprovokasi karena menganggap gerakan NU ini lemah, lembek, katanya begitu. Jadi mereka tidak tahu [perbedaan] gerakan yang lemah dengan gerakan yang santun," tegas Ma'ruf.
Sebab itulah, Kiai yang kini menginjak usia 75 tahun ini, menyarankan agar anggota NU bergerak aktif memberi pemahaman terhadap kader-kader yang ingin berpindah haluan.
"Ini kita harus menjaga memahamkan mereka supaya harakah imaniyah, supaya menjaga melindungi mereka terhindar dari provokasi-provokasi itu," imbau Ma'ruf.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Mantan Rektor UNY dan Bupati Gunungkidul Bersaing Dapatkan Dukungan Partai di Pilkada
Advertisement
Pengunjung Kopi Klotok Membeludak Saat Libur Lebaran, Antrean Mengular sampai 20 Meter
Advertisement
Berita Populer
- Letusan Gunung Ruang Berisiko Tsunami, Begini Kronologi Erupsinya
- Jokowi Siapkan Rancangan Kerja untuk Prabowo, Begini Detailnya
- MK Sudah Terima 33 Pengajuan Sahabat Pengadilan Kasus Sengketa Pilpres 2024, Ini Daftarnya
- Bawa Sabu-Sabu 5 Kg dan Ribuan Pil Ekstasi, Penumpang Pesawat Diamankan Petugas Bandara Soetta
- Posko THR Resmi Ditutup, Total Ada 1.539 Aduan selama Lebaran Tahun Ini
- Ini Dia 4 Aturan Baru Visa Umrah yang Diterbitkan Arab Saudi
- Polisi Sebut Pengemudi Fortuner Ugal-ugalan Buang Pelat Nomor TNI di Lembang
Advertisement
Advertisement