Advertisement
Menhub Berkelakar, SK CPNS Katanya Bisa Jadi Modal Meluluhkan Calon Mertua

Advertisement
Harianjogja.com, TANGERANG--Di depan 893 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi sempat berkelakar soal CPNS yang masih jombol. Hal itu ia sampaikan saat memberikan pidato setelah penyerahan simbolis Surat Keputusan (SK) Menteri terkait pengangkatan para CPNS di Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI), Tangerang, Rabu (20/2/2019).
"Ada yang masih jomblo tidak?" ujar Budi Karya.
Pertanyaan tersebut sontak membuat hadirin tertawa mendengarnya. Hadirin pun tidak serta merta menjawab dan langsung ditimpali oleh Menteri yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama Angkasa Pura II ini.
Advertisement
"SK ini bisa kalian jadikan modal untuk mencari jodoh, karena sekarang laki-laki itu tidak cukup dengan ganteng saja, perempuan juga sama tidak cukup dengan cantik saja," ungkapnya.
Dia lalu memanggil salah seorang perwakilan yang diberikan SK Menteri tersebut dan memintanya menunjukkan kepada hadirin. Lalu, dia menyebut SK tersebut bisa digunakan untuk mendekati lawan jenis. Sontak hadirin pun kembali tertawa.
Kelakar Budi Karya tersebut mengacu kepada anggapan orang banyak yang menilai menjadi PNS memiliki kelebihan berupa kepastian pekerjaan, sehingga dengan bermodalkan SK tersebut mereka dapat meluluhkan hati calon mertua.
Di sisi lain, dia berharap agar anggapan tersebut menjadi lecutan semangat agar para CPNS tersebut bekerja dengan sepenuh hati untuk melayani masyarakat.
Seluruh peserta CPNS yang sudah mendapatkan SK menteri tersebut akan menjalani pendidikan dan pelatihan selama empat bulan yang diteruskan penempatan delapan bulan di berbagai tempat yang sudah ditugaskan dalam SK mereka.
Menhub berharap agar para CPNS ini bekerja sungguh-sungguh dan bertanggung jawab untuk membuktikan bahwa mereka pantas menjadi PNS.
Total 893 PNS tersebut terdiri atas 856 orang lulusan tes CPNS dan 37 orang alumnus Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) yang merupakan hasil kerja sama dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- IKN Berpotensi Menyokong Pengembangan Obat Herbal, Guru Besar UGM: Kalau Benar-Benar Pindah
- Anies Sebut Pembangunan IKN Timbulkan Ketimpangan Baru, Jokowi: Justru Sebaliknya
- Berstatus Tersangka, Permohonan Perlindungan Syahrul Yasin Limpo Ditolak
- Diskusi dengan Netanyahu, Elon Musk Dukung Israel
- Nawawi Ditunjuk Jadi Ketua, Insan KPK Mendukung Penuh
Advertisement

Petinggi Relawan Bepro Sambangi Yuni Astuti, Apresiasi Banyak Pemuda DIY Gabung ke Prabowo-Gibran
Advertisement

Jelang Natal Saatnya Wisata Ziarah ke Goa Maria Tritis di Gunungkidul, Ini Rute dan Sejarahnya
Advertisement
Berita Populer
- Indonesia Membutuhkan Investasi untuk Mewujudkan Emisi Nol Bersih 2060
- Alihkan Dana Pendidikan dan BLT untuk Danai Makan Siang Gratis, Prabowo Dikritik
- Sudirman Said Luncurkan Antologi Kedua "Bergerak dengan Kewajaran"
- Gandeng OJK, Kemendagri Terus Perkuat Perekonomian Daerah
- Dugaan Data DPT Pemilu 2024 Bocor, Ini Instruksi Menkominfo kepada Ditjen Aptika
- Survei Y-Publica Sebut Tingkat Kepuasan Publik kepada Jokowi Capai Rekor Tertinggi
- Hamas: Tujuan Israel di Perang Gaza Tak akan Tercapai
Advertisement
Advertisement