Advertisement
Rusia Diselimuti Salju Hitam
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA – Salju hitam pekat menyelimuti Kota Kiselevsk dan Prokopyevsk, Kuzbass, Rusia sejak awal pekan ini.
Sejumlah foto dan video di media sosial memperlihatkan pemandangan salju hitam tersebut. Sebagian wilayah di dua kota tersebut berubah suram karena diselimuti salju hitam. Pemandangan ini sangat langka sehingga membuat penduduk setempat khawatir.
Advertisement
Dilansir Oddity Central, Jumat (15/2/2019), pejabat daerah Kemerovo urusan industri, transportasi, dan ekologi, Andrey Panov, mengatakan, salju hitam itu disebabkan limbah industri. Pabrik pengolahan batu bara yang berada di kawasan tersebut menjadi kambing hitam. Asap pengolahan batu bara inilah yang menyebabkan salju di dua kota tersebut menghitam. Selain itu, asap gas buangan kendaraan juga memperparah pencemaran udara di Rusia.
Tim penyidik Badan Lingkungan Hidup Rusia melakukan penyelidikan di dua pabrik batu bara yang ada di wilayah tersebut. Anatoly Volkov, direktur pabrik batu bara di Prolopievskaya mengatakan, pihaknya menggunakan penyaring khusus untuk mengatasi limbah pabrik. Meski demikian, tetap saja limbah pabrik batu baranya belum bisa ditangani dengan baik.
Sementara itu, penduduk Kota Kiselevsk dan Prokopyevsk berharap pemerintah segera menyelesaikan masalah salju hitam tersebut. Mereka takut salju hitam itu memengaruhi udara yang dihirup dan menimbulkan penyakit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Advertisement
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Darurat, Kasus Demam Berdarah di Amerika Tembus 5,2 Juta, 1.800 Orang Meninggal
- Diserang Israel, Iran Sebut Fasilitas Nuklir Aman dan Siap Membalas dengan Rudal
- Gelombang I Pemberangkatan Jemaah Calon Haji ke Tanah Suci Dijadwalkan 12 Mei 2024
- Visa Umrah Kini Tidak Boleh Buat Piknik, Ini Aturan Barunya
- ASN Akan Dipindah ke Ibu Kota Nusantara Secara Bertahap hingga 2029, Ini Prioritasnya
- Ketua KPU Hasyim Asy'ari Kembali Dilaporkan Terkait dengan Kasus Asusila
- Arab Saudi Rilis Aturan Baru Visa Umrah 2024, Simak Informasi Lengkapnya
Advertisement
Advertisement