Advertisement
Ini Tanggapan Sohibul Iman Soal PKB yang Minta Jatah 10 Kursi Menteri
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman bersama Ketua Fraksi DPR PKS Jazuli Juwaini. - Bisnis/Jaffry Prabu Prakoso
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA –Ketua Dewan Pengarah Tim Prabowo-Sandi yang juga Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman memberikan komentarnya terkait harapan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendapatkan jatah 10 kursi menteri dari Jokowi. Menurutnya harapan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar itu dianggap sebagai hak partai koalisi.
Sohibul Iman mengatakan bahwa jumlah itu tidak terlalu banyak. “Minta 30 juga berhak. Kan nanti punya yang kursi presidennya,” katanya di Jakarta, Rabu (30/1/2019).
Advertisement
Sohibul menjelaskan bahwa sampai saat ini partai pengusung Prabowo-Sandi belum membicarakan hal demikian karena fokus pada pemenangan jagoannya.
Ketua Dewan Pengarah Koalisi Indonesia Adil Makmur Prabowo-Sandi ini menilai untuk bagi-bagi kursi baru bisa dibicarakan nanti setelah berjuang bersama dan Prabowo-Sandi menjadi kepala negara. “Ya kalau kriteria ada, tentu kabinet yang bagus, kabinet yang baik dari partai maupun luar partai,” jelasnya.
BACA JUGA
Cak Imin sebelumnya menyatakan ingin partainya mendapat jatah 10 kursi di pemerintahan 2019-2024.
“Mohon doanya, semoga 2019-2024 menteri dari kita 10,” ujar Muhaimin di kompleks MPR, Senayan, Jakarta, Minggu (27/1/2019).
Cak Imin menuturkan bahwa dengan memiliki 10 menteri khususnya di sektor keuangan dan ekonomi, partai akan mampu membawa ekonomi masyarakat lebih cepat makmur dan sejahtera. Namun, dia mengaku belum memikirkan jabatan menteri apa yang ingin dia emban.
PKB saat ini memiliki empat kursi di Kabinet Kerja. mereka adalah Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri, Menteri Pemuda dan Olah Raga Imam Nahrawi, Menteri Desa Eko Putro Sandjojo, serta Menteri Riset Teknologi dan Perguruan Tinggi Muhammad Nasir.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Trump Klaim 95 Persen Rencana Damai Rusia-Ukraina Telah Disepakati
- 46.207 Penumpang Tinggalkan Jakarta dengan Kereta Api Hari Ini
- Ratusan Warga Terdampak Banjir Bandang Kalimantan Selatan
- Kunjungan ke IKN Tembus 36.700 Orang saat Libur Natal 2025
- Kim Jong Un Dorong Produksi Rudal dan Amunisi Korut Diperkuat
Advertisement
Wisata Kulonprogo Padat Saat Nataru, Tarif Nuthuk Nihil
Advertisement
Inggris Terbitkan Travel Warning Terbaru, Indonesia Masuk Daftar
Advertisement
Berita Populer
- Buruh Sleman Nilai UMK 2026 Tak Layak, Tuntut KHL Rp4,6 Juta
- Arema FC Lepas Brandon Scheunemann di Bursa Transfer Paruh Musim
- Persija vs Bhayangkara: Ujian Strategi Tanpa Mauricio Souza
- Gus Yahya: Persoalan Internal PBNU Sudah Selesai
- Rusia Tegaskan Dukungan Penuh ke China soal Taiwan
- Jadwal Lengkap KA Bandara YIA-Tugu Jogja Senin 29 Desember 2025
- Jadwal SIM Keliling Jogja Senin 29 Desember 2025
Advertisement
Advertisement



