Advertisement
58 Instansi Belum Umumkan Hasil Seleksi CPNS, Ini yang Perlu Dilakukan Pelamar
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Proses seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 masih jalan terus. Badan Kepegawaian Negara mendata per 2 Januari 2019 sebanyak 495 instansi telah merilis data integrasi Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) dan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Hasil integrasi SKD dan SKB tersebut merupakan hasil akhir CPNS 2018. Setelah diumumkan, para peserta CPNS wajib melakukan pemberkasan sesuai persyaratan dari instansi terkait.
Advertisement
“Tersisa 58 instansi, semoga hari ini selesai semua,” ujar Admin, dikutip dari Twitter bkngoid, Jakarta, Rabu (2/1/2019).
Para peserta diminta untuk menunggu pengumuman beberapa instansi yang belum merilis hasil akhir CPNS 2018. Peserta yang masih menanti pengumuman disarankan melihat di website maupun media sosial resmi instansi.
“Pantau juga website dan media sosial instansimu ya,” pungkas admin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Respons Serangan Israel, Iran Aktifkan Pertahanan Udara dan Tangguhkan Penerbangan Sipil
- Google Kembali Pecat Karyawan yang Protes Proyek Kerja Sama dengan Israel
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
- Indonesia Gunakan Pengaruh Agar Deeskalasi Terjadi di Timur Tengah
- Kasus Pengemudi Arogan Mengaku Adik Jenderal Kini Diusut Bareskrim
Advertisement
Bolos Kerja Lebih dari 28 Hari, Seorang ASN di Sleman Dipecat
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Kasus Pengemudi Arogan Mengaku Adik Jenderal Kini Diusut Bareskrim
- Tujuh Anggota Kelompok Teroris Ditangkap Densus 88
- Badan Geologi Menyebut Ketinggian Tsunami Akibat Erupsi Gunung Ruang Diprediksi hingga 25 Meter
- KPK Menetapkan Mantan Kepala Bea Cukai Yogyakarta Jadi Tersangka Pencucian Uang
- 109.105 Kendaraan Melintas di Tol Jogja-Solo Selama Lebaran, Akses Kini Ditutup Lagi
- Video Viral Kejadian Unik, Truk Melaju Tanpa Sopir di Tol Kalikangkung Semarang
- Indonesia Gunakan Pengaruh Agar Deeskalasi Terjadi di Timur Tengah
Advertisement
Advertisement