Advertisement
Menkes Minta Rumah Sakit Ciptakan Suasana Nyaman sehingga Pasien Merasa Senang
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Rumah sakit dirasa penting untuk memberikan pelayanan yang baik dan membangun suasana yang friendly. Hal itu diungkapkan Menteri Kesehatan, Nila Farid Moeloek.
Hal tersebut disampaikan Nila saat memberikan arahan pada Konferensi Nasional Promosi Rumah Sakit Ke 4 di Mercure Convention Center, Ancol, Jakarta Utara, Rabu malam (28/11/2018).
Advertisement
Nila menilai pasien yang datang untuk berobat ke rumah sakit akan merasa senang apabila rumah sakit dalam kondisi yang bersih.
"Bau [lantai] nya bukan bau karbol, jadi enak sekali [kalau datang ke rumah sakit]," kata Nila.
Nila mengatakan akan sangat menyenangkan apabila dirinya sebagai pasien datang dengan disambut pelayanan rumah sakit ramah dan suasana rumah sakit yang lebih friendly.
"Mungkin kita datang ada toko bunga, ada swalayan, ada kantin sehat rumah sakit, jadi kita memang mengharapkan suatu rumah sakit yang [suasana dan pelayanannya] baik," lanjutnya.
Nila sendiri mengisahkan pengalamannya saat masih menimba ilmu di Jepang, dia pernah diajak berkunjung ke sebuah rumah sakit yang berdiri di kota Kobe, dan dia merasa terkejut.
"Begitu masuk [rumah sakit] di lobby ada piano yang besar, dan ada anak [pasien] yang sedang bermain piano," tuturnya.
Nila terharu karena anak yang bermain piano tersebut ternyata seorang penyandang tunanetra.
"Tapi dia bermain piano [dengan senang]. Jadi [itu] memperlihatkan keadaan rumah sakit yang begitu damainya, tidak menakutkan," ujarnya.
Sehingga, dia berharap fasilitas rumah sakit di Indonesia ke depannya bisa mengambil contoh fasilitas friendly yang sudah terimplementasi di rumah sakit luar negeri.
"Saya rasa perlu. Ini bagus sekali [untuk dicontoh karena] menyebabkan kita yang datang tidak stres ataupun yang sakit menjadi tidak stress," ujarnya.
Lebih lanjut saat ditemui usai memberikan paparan, Nila menyampaikan selain fasilitas rumah sakit yang friendly, para tenaga kesehatan juga diharapkan Nila bisa memberikan efek nyaman terhadap pasien tepat ketika dia tiba di rumah sakit.
"Kalau kita sakit, ke rumah sakit itu [perasaannya] sudah panik, jadi itu perlu [memberikan pelayanan yang ramah] untuk menenangkan, bukan hanya dokter, perawat, pihak administratif [rumah sakit, harus bisa] berkomunikasi dengan baik [dengan pasien]," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
- Indonesia Gunakan Pengaruh Agar Deeskalasi Terjadi di Timur Tengah
- Kasus Pengemudi Arogan Mengaku Adik Jenderal Kini Diusut Bareskrim
- Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
- Tol Jogja Solo Dilewati 109 Ribu Kendaraan Selama Libur Lebaran 2024
Advertisement
Cuaca DIY Hari Ini Jumat 19 April 2024: Jogja, Sleman dan Gunungkidul Hujan Lebat Disertai Petir
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Tol Jogja Solo Dilewati 109 Ribu Kendaraan Selama Libur Lebaran 2024
- Firli Bahuri Disebut Minta Uang Rp50 Miliar ke SYL
- Daftar Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP-AKR per Kamis 18 April 2024
- Tertidur 22 Tahun Gunung Ruang Erupsi, Gempa hingga 944 Kali dalam Satu Hari
- Warga Jepang Gugat Pemerintah Soal Efek Samping Vaksin Covid-19
- Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Ditutup Sementara
- Kasus Pengemudi Arogan Mengaku Adik Jenderal Kini Diusut Bareskrim
Advertisement
Advertisement