Advertisement
Jokowi Ajak Semua Elemen Hijrah dari Ujaran Kebencian ke Ujaran Kebenaran

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerukan upaya untuk mewujudkan kesejukan dan kedamaian hidup berbangsa. Jokowi mengajak semua elemen bangsa untuk hijrah dari ujaran-ujaran kebencian ke ujaran-ujaran kebenaran.
"Selalu saya sampaikan, marilah kita hijarah dari ujaran-ujaran kebencian pada ujaran-ujaran kebenaran, hijarah dari pesimisme ke optimisme, hijrah dari pola-pola yang konsumtif ke produktif, hijrah dari kegaduhan-kegaduhan ke persatuan dan kerukunan," kata Jokowi dalam keterangannya yang diterima, Selasa (13/11/2018).
Advertisement
Menurut Presiden, itulah yang dibutuhkan agar kemajuan bangsa ini tercapai, dengan cara-cara yang sejuk dan kedamaian.
Hal ini diungkapkan Jokowi saat bersilaturahim dengan para peserta Kongres Indonesia Millennial Movement Tahun 2018 di Istana Bogor, Jawa Barat, Senin (12/11/2018).
Kongres tersebut berkaitan dengan Hari Pahlawan yang diselenggarakan oleh Maarif Institute for Culture and Humanity.
Jokowi sangat memuji apa yang sudah dilakukan Maarif Institute dengan kongres yang diselenggarakannya karena dengan peran aktif serupa, dirinya merasa yakin akan lebih banyak pihak yang tergerak untuk membawa negara ini kepada kemajuan.
Melalui kongres tersebut, para generasi milenial Indonesia berkomitmen untuk mempromosikan perdamaian dan pencegahan ekstremisme serta kekerasan.
Deklarasi yang terdiri atas enam butir sebagai hasil kongres dibacakan di hadapan Presiden Jokowi. Hal ini sejalan dengan apa yang sudah dicapai Indonesia selama empat tahun ini dibidang stabilitas politik, keamanan dan demokrasi.
Menurut Kantor Staf Presiden pada laporan capaian empat tahun pemerintahan Jokowi JK, Indeks Negara Hukum dan Indeks Demokrasi Indonesia menunjukkan bahwa upaya yang dilakukan telah membuahkan hasil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pembeli Beras SPHP Wajib Difoto, Ini Penjelasan dari Perum Bulog
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
Advertisement
Jadwal SIM Keliling di Kulonprogo Tersedia di PJR Temon, Selasa 15 Juli 2025
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Tukin ASN DKI yang Telat di Hari Pertama Sekolah akan Dipotong
- Mulai 1 Juli 2026, Vietnam Larang Penggunaan Sepeda Motor Berbahan Bakar Fosil di Pusat Kota Hanoi
- Polisi Kerahkan 1.082 Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di Sidang Hasto Kristiyanto
- Operasi Patuh 2025 Dimulai Hari Ini Hingga 27 Juli Mendatang, Berikut Jenis Pelanggaran dan Denda Tilangnya, Paling Tinggi Rp1 Juta
- Mensos Tegaskan Masa Orientasi Siswa Sekolah Rakyat Sekitar 15 Hari
- Mantan CEO GoTo Andre Soelistyo Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Chromebook
- Sidang Korupsi Mbak Ita, Wakil Wali Kota Semarang Diperiksa
Advertisement
Advertisement