Advertisement
Sepekan Pencarian Korban Lion Air JT-610, 105 Kantong Jenazah Ditemukan, 7 Teridentifikasi
Anggota Basarnas memindahkan kantung jenazah korban jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di Perairan Tanjung Pakis, Karawang, Jawa Barat, Selasa (30/10/2018). - ANtara Foto/Akbar Nugroho Guma
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Pencarian korban jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP penerbangan JT 610 di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat memasuki hari ke-7. Tim SAR gabungan berhasil mengangkat sebanyak 105 kantong jenazah berisi potongan tubuh. Kantong-kantong itu selanjutnya dibawa ke RS Polri Kramatjati guna dilakukan identifikasi.
Dari data yang dihimpun dari Posko Jakarta International Container Terminal (JICT) II Tanjung Priok, Jakarta Utara, ada sebanyak 104 kantong jenazah yang telah diangkat oleh tim hingga Sabtu (3/11/2018).
Advertisement
Satu kantong potongan tubuh jenazah berhasil ditemukan tim SAR gabungan pada Minggu (4/11/2018) pukul 06.00 WIB. Kantong jenazah berisi potongan tubuh itu langsung dibawa menuju RS Polri Kramatjati.
Sehingga, total keseluruhan kantong jenazah berisi potongan tubuh yang telah diangkat ada sebanyak 105 kantong jenazah.
BACA JUGA
Hingga kini, Tim DVI Polri sudah berhasil mengidentifikasi tujuh korban pesawat Lion Air dengan nomor registrasi PK-LPQ. Jenazah pertama yakni yang berhasil diidentifikasi adalah Jannatun Cyntia Dewi. Jannatun berhasil diidentifikasi pada Rabu (31/10/2018) lewat sidik jari dan cincin emas yang melingkar di jarinya.
Sementara, pada Jumat (2/11/2018) ada tiga jenazah korban Lion Air yang berhasil teridentifikasi. Mereka adalah Candra kirana yang teridentifikasi dari sepatu, Monni yang diketahui lewat adanya tato di punggungnya, dan Hizkia Jorri Saroisong yang teridentifikasi lewat sidik jari.
Selanjutnya, pada Sabtu (3/11/2018) ada sebanyak tiga jenazah yang teridentifikasi. Mereka adalah Endang Sri Bagusnita yang teridentifikasi dari sidik jari dan tanda medis, Wahyu Susilo yang teridentifikasi melalui sidik jari, tanda medis dan properti yang digunakan yakni jaket dan baju. Terakhir Fauzan Azima yang teridentifikasi melalui sidik jari dan medis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Jawa Tengah hingga 10 Desember
- Uji Klinis Vaksin Dengue Masuk Babak Baru dalam Riset Nasional
- Hakim: Uang Suap untuk Sosial Tetap Tidak Dibenarkan
- Sudan Tawarkan Pangkalan Laut ke Rusia Demi Senjata Perang
- Gubernur Bali Bakal Setop Airbnb, Dorong PAD dari Pariwisata Legal
Advertisement
Dinsos Gunungkidul Imbau Bansos Tidak Disalahgunakan
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- Lee Jae-myung Buka Opsi Minta Maaf ke Korut, Timbulkan Kritik
- Hanif Minta Kader PKB DIY Lahirkan Kebijakan Pro Rakyat
- SPMB Global Darussalam Academy Buka Dua Jalur, Ada Beasiswa Prestasi
- Dispar Bantul Prediksi Kunjungan Wisatawan Desember Menurun
- Trump Bekukan Imigrasi dari 19 Negara Non-Eropa Demi Keamanan
- Hibah Padukuhan Sleman Dipangkas, Program 2026 Dievaluasi Lagi
- Thailand Hajar Timor Leste 6-1 di Laga Pembuka SEA Games 2025
Advertisement
Advertisement



