Advertisement
Erick Thohir Lepas Jabatan Presiden Inter Milan demi Fokus Kampanye Jokowi-Ma'ruf

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Erick Thohir akhirnya melepaskan jabatan Presiden klub sepak bola Italia, Inter Milan. Hal ini dilakukan demi mengemban amanah sebagai Ketua Tim Kampanye Nasional pasangan calon presiden-calon wakil presiden Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin.
Erick menyatakan bahwa melepas jabatan profesional yang dimilikinya bukan kali pertama dilakukan, sebab hal itu juga ditempuhnya kala dipercaya menjadi Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games (INASGOC) 2018.
Advertisement
"Ketika saya diberikan tugas saat itu, mengurus Asian Games ya mau tidak mau saya mengundurkan diri dari perusahaan saya. Karena 2 tahun 3 bulan dalam persiapan Asian Games itu sangat berat kalau tidak fokus," kata Erick, saat ditemui di sela Rapat Kerja Nasional (Rakernas) TKN Jokowi-Ma'ruf, di Surabaya, Sabtu.
"Nah, ketika selesai Asian Games sekarang dipercaya oleh seluruh pimpinan partai koalisi, Pak Capres, Pak Cawapres. Ini kan amanah, amanah ini harus benar-benar dilaksanakan," ujarnya menegaskan.
Erick mengakui bahwa sejak Jumat (26/10/2018) semalam, jabatan Presiden Inter Milan telah dialihkan kepada rekanan pemilik klub tersebut, Steven Zhang.
Kendati sudah tak lagi menduduki jabatan presiden klub, Erick memastikan dirinya masih memiliki saham kepemilikan klub berjuluk Nerrazurri tersebut.
"Kalau ditanya masih punya saham, ya masih, tapi kita berikanlah kesempatan. Apalagi kebetulan Steven masih cukup muda, bagus kita dorong," katanya lagi.
Zhang menjadi presiden ke-11 Inter. Ia merupakan putra dari pengusaha Zhang Jindong, pemilik kelompok usaha retail elektronik Suning Holding Group yang membeli mayoritas saham klub itu pada 2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement