Advertisement
Cucu Bung Hatta Mau Muntah, Kakeknya Disamakan dengan Sandiaga Uno
Sandiaga Uno. - Antara
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA- Gara-gara kubu Prabowo menyamakan cawapres Sandiaga Uno dengan Wapres pertama Indonesia Muhammad Hatta, keluarganya berang.
Cucu Muhammad Hatta, Gustika Jusuf Hatta tidak terima kalau sosok kakeknya disamakan dengan Sandiaga Uno. Gustika Jusuf Hatta emosi mendengar nama kakeknya selalu disebut-sebut untuk kepentingan pilpres.
Advertisement
Putri dari Halida Nuriah Hatta tersebut meluapkan emosinya dalan akun twitter pribadinya @gustika pada Rabu (24/10/2018). Emosi Gustika Jusuf Hatta dipicu karena melihat salah satu video yang menampilkan beberapa anggota Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto - Sandiaga Uno.
Dalam video itu, Koordinator Juru Bicara BPN, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan bahwa Sandiaga merupakan sosok baru dari Muhammad Hatta.
BACA JUGA
"Untuk orang yang kesabarannya minus kayak gue gini denger kakek gue disamain sama Sandiaga Uno rasanya mau muntah. every. single. time. waktu pilpres. why. cant. you find. your own fucking voice. Hatta is hatta, you is you. i am a hatta, but i ain't bung hatta. Anj**g," tulis Gustika Jusuf Hatta.
Gustika Jusuf Hatta merasa jengah saat mengetahui nama kakeknya seringkali digunakan untuk kepentingan politik apalagi untuk kebutuhan Pilpres. Dirinya sempat menyampaikan pesan langsung kepada akun twitter Dahnil untuk tidak menggunakan nama kakeknya.
"Tidak kenal dengan Bung Hatta tidak usah mengibaratkan sebagai Bung Hatta. tidak elok menggunakan nama beliau [dan Eyang Karno] demi kepentingan politik. I'm so done, setiap pilpres nama beliau digadai-gadai. it's getting old @Dahnilanzar," ujarnya.
Menurutnya sosok Muhammad Hatta tidak bisa disandingkan dengan sosok Sandiaga. Apalagi Gustika Jusuf Hatta mengetahui soal kontroversi antara Sandiaga dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
"Sandiaga, yang tidak mau repot-repot mencari peraturan memancing/berperahu atau harga survei di pasar tradisional bahwa dia harus "dididik" oleh Susi Pudjiastuti, seorang menteri yang hanya lulusan sekolah menengah," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Suara.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BPS: 6,3 Juta Orang Bekerja di Sektor Transportasi dan Pergudangan
- Serangan Beruang Meningkat, Jepang Izinkan Polisi untuk Menembak
- PBB Khawatirkan Keselamatan Warga Sipil Akibat Perang di Sudan
- Dari Laporan Publik hingga OTT: Kronologi Penangkapan Abdul Wahid
- Media Asing Ungkap Kamboja Tangkap 106 WNI Terkait Jaringan Penipuan
Advertisement
Hadapi Bencana Hidrometeorologi, Gunungkidul Siapkan Dana Ratusan Juta
Advertisement
Wisata DEB Balkondes Karangrejo Borobudur Ditawarkan ke Eropa
Advertisement
Berita Populer
- Jenazah PB XIII Keluar Melalui Gapura Gading, Ini Penjelasannya
- Ribuan Warga Terdampak Banjir di Bima NTB
- Borneo FC Vs Dewa United, Pesut Etam Kembali ke Puncak Klasemen
- Ratusan Warga Terisolasi Akibat Banjir Lahar Gunung Semeru
- Cristiano Ronaldo Beri Sinyal Pensiun dari Sepak Bola
- Musisi Muda Jogja, Audira Putri Hadir dengan Balada Rasa
- Penanaman Perdana Kelapa Genjah Digelar di Selopamioro Bantul
Advertisement
Advertisement



