Advertisement
Pemulihan Lombok Akan Dipercepat
Menteri BUMN Rini Soemarno (kiri) bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (kanan).(JIBI/Bisnis Indonesia - Endang Muchtar)
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Sesuai instruksi Presiden Joko Widodo, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan akan mempercepat pemulihan yang ditimbulkan pascagempa Lombok.
"Kami akan memulai perbaikannya minggu ini," kata Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (15/8/2018).
Advertisement
Menteri PUPR memaparkan, pihaknya segera menindaklanjuti instruksi Presiden Joko Widodo agar penanganan tanggap darurat dapat dilaksanakan dengan baik dan proses pemulihan kehidupan masyarakat pascagempa di Lombok bisa cepat dilakukan.
Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa perbaikan fasilitas umum seperti sekolah, Masjid, Pasar Tanjung dan RSUD Tanjung akan mulai dipersiapkan pekan ini.
BACA JUGA
"Perbaikan rumah dan fasilitas umum secara bertahap diharapkan dapat memulihkan kehidupan dan mengurangi trauma masyarakat di Pulau Lombok," katanya.
Untuk perbaikan rumah, warga yang tempat tinggalnya mengalami kerusakan berat, Pemerintah Pusat telah menganggarkan bantuan sebesar Rp50 juta untuk tiap kepala keluarga dan segera disalurkan secara bertahap mulai Selasa, 14 Agustus 2018 sesuai dengan instruksi Presiden Joko Widodo.
Dalam pembangunan rumah kembali, Presiden Joko Widodo meminta warga untuk menggunakan teknologi rumah tahan gempa yakni RISHA (Rumah Instan Sederhana Sehat). Saat ini proses pendataaan rumah yang rusak ringan, sedang dan berat tengah dilakukan.
Menteri Basuki mengatakan rehabilitasi dan rekonstruksi rumah akan dilakukan dengan sistem swakelola dengan konstruksi tahan gempa.
"Masyarakat tidak hanya menonton, namun akan dilibatkan dalam proses rekonstruksi rumahnya. Tim Kementerian PUPR akan melakukan pendampingan teknisnya," tegas Menteri Basuki.
Pelibatan masyarakat dalam rekonstruksi rumah pernah diterapkan Kementerian PUPR di Aceh dan DIY.
Hal ini dinilai juga menjadi bagian dari mitigasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai cara membangun rumah tahan gempa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Badan Geologi Pantau Ketat 127 Gunung Api Aktif di Indonesia
- Libur Nataru, KLH Prediksi Sampah Nasional Naik 59 Ribu Ton
- Lebih dari 4 Juta Senjata Beredar, Australia Luncurkan Buyback Nasion
- KPK Tangkap Enam Orang dalam OTT di Kalimantan Selatan
- Kakak Sulung Berpulang, Unggahan Atalia Praratya Mengharukan
Advertisement
Perayaan Hari Ibu Soroti Tantangan dan Peran Strategis Perempuan
Advertisement
Mencicipi Bakso Keju Lumer dan Bakso Jumbo Viral di Bantul
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Persebaya vs Borneo FC: Misi Bangkit Dua Raksasa
- Tikus Masuk Kabin, Penerbangan KLM Terpaksa Dibatalkan
- JKC Golf for Charity Dukung UMKM Difabel Binaan Bank BPD DIY
- Bambang Akui Antrean Online Mobile JKN Sangat Mudah bagi Lansia
- Jogja City Mall Hadirkan Event Natal dan Tahun Baru Desember
- Sambut Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng DIY
- Festival Lorong 4 Hadirkan Harmoni Holistik di Jogja
Advertisement
Advertisement



