Advertisement
Update: Bertambah Lagi, Korban Tewas Teror Bom di Surabaya Jadi 11 Orang

Advertisement
Harianjogja.com, SURABAYA-Jumlah korban ledakan bom pada tiga gereja di Surabaya, Jatim, Minggu (13/5/2018), terus bertambah. Data terbaru menunjukkan jumlah korban tewas menjadi 11 orang.
Adapun rinciannya, empat orang tewas di Gereja Santa Maria Tak Bercela Ngangel Madya, disusul tiga orang pada Gereja di Diponegoro, dan dua orang di gereja Jalan Arjuno. Kemudian tiga orang tewas di rumah sakit.
Advertisement
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Frans Barung Mangera menyatakan, pemutakhiran jumlah korban bom yakni satu lagi korban meninggal dunia dari jemaat gereja Santa Maria Tak Bercela Ngangel Madya.
"Jadi total korban meninggal dunia ada 11 orang akibat ledakan bom pada tiga TKP," terang Barung, Minggu.
BACA JUGA
Menurut Barung, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap motif dan dari mana para pelaku bom bunuh diri tersebut. Polisi juga sudah melakukan sterilisasi di lokasi kejadian untuk mempermudah proses penyelidikan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Okezone
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Layanan Darurat Triple Zero (000) Australia Gagal, Diduga Terkait 4 Kematian
- Alasan KPK Kembalikan Alphard yang Disita dari Rumah Immanuel Ebenezer
- Bandara Hollywood Burbank Tanpa Pengatur Lalu Lintas Udara
- Kebocoran Dokumen Rostec Ungkap Rencana Ekspor Senjata Rahasia Rusia
- Emirates Larang Penggunaan Power Bank Saat di Udara
Advertisement

Masyarakat Diimbau Konsultasi Dengan PU, Bila Ingin Dirikan Bangunan Berat
Advertisement

Jembatan Kaca Tinjomoyo Resmi Dibuka, Ini Harga Tiketnya
Advertisement
Berita Populer
- KPK Panggil Dirut Dana Pensiun BRI Terkait Korupsi EDC
- Ansyari Lubis Beberkan Taktik Menang PSS Sleman Lawan Persipal
- Tindak Penambangan Ilegal, Otorita Komitmen Jaga Kawasan IKN
- Prabowo Sita 6 Unit Smelter Ilegal, Rugikan Negara Rp300 Triliun
- Kemenperin Klaim Pendaftar Sekolah Vokasi Meningkat
- Cara Purbaya Berantas Rokok Ilegal, Cukai Tak Naik
- Prabowo Minta Aparat Tindak Tambang Ilegal, Selamatkan Aset Negara
Advertisement
Advertisement