Advertisement
KISAH UNIK : Wow, Keluarga Ini Asuh Beruang Sebagai Anak
Advertisement
Kisah unik mengenai sebuah keluarga yang memelihara beruang setinggi 2,1 meter dan 133,3 Kg.
Harianjogja.com, RUSIA -- Aktivitas makan di meja makan, menonton televisi bersama orang tua dan melakukan pekerjaan rumah tangga biasa dilakukan anak bersama keluaganya. Namun aktivitas keluarga ini menjadi tak biasa lantaran anak yang dimaksud adalah seekor beruang.
Advertisement
Dilansir dari Mirror, Senin (30/5/2016), Svetlana dan Yuriy Panteleenko dari Rusia merupakan orang tua yang terkasih bagi Stepan, beruang berusia 23 tahun yang dapat berdiri setinggi 2,1 meter dan memiliki berat 133,3 kg.
Kendati Stepan seekor beruang, dia dapat melakukan berbagai aktivitas layaknya anak, seperti duduk di kursi untuk makan malam bersama atau menyiram tanaman. Bedanya, Stepan membutuhkan lebih dari semangkuk bubur tiap hari dan harus mengkonsumsi 25 kg ikan, sayur dan telur. Namun makanan favoritnya adalah sekaleng susu kental.
Svetlana dan Yuriy mengadopsi stepan ketika ia masih berusia tiga bulan. Karena alasan ini, mereka menilai karakter beruang tersebut sangat lebih. Bahkan seringkali ia berusaha memeluk pasangan tersebut.
Stepan ternyata seorang fanatik sepak bola. Alhasil terkadang dia berolahraga bersama keluarga yang setia memberinya makan.
Svetlana mengatakan,"Stepan sangat menyukai waktu bersama kami duduk di sofa di malam hari sambil melihat televisi. Ketika kami mengadopsi dia, usianya baru tiga bulan. Dia ditemukan oleh pemburu di sebuah hutan dan ibunya hilang. Dia dalam kondisi yang sangat buruk. Dia sangat menyukai manusia dan sangat mudah bersosialisasi, walau banyak orang yang berpikir aneh, tetapi dia sama sekali tidak agresif," kata dia.
"Kami tak pernah digigit Stepan. Dia memiliki banyak bakat dan menyukai piknik. Karena itu da tak memakan kami, baik di rumah atau di luar," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- ASEAN Tegaskan Tak Akan Kirim Pengamat ke Pemilu Myanmar
- MK Tolak Uji Materi Aturan Batas Usia Pemuda Jadi 40 Tahun
- Proses Dekontaminasi Radioaktif 22 Pabrik di Cikande Selesai
- Imbas Shutdown, Dana Perumahan Militer AS Dialihkan untuk Gaji Tentara
- Soal Ritel Besar, Kemenko PM Susun Pemerataan Rantai Bisnis yang Adil
Advertisement
Advertisement
Desa Wisata Adat Osing Kemiren Banyuwangi Masuk Jaringan Terbaik Dunia
Advertisement
Berita Populer
- Atlet MAN 1 Bantul Sapu Bersih Emas Tenis Meja
- Dukung Pariwisata, Petani Gunungkidul Dibantu 11.000 Bibit Kelapa
- Jadwal KA Bandara Jogja, Kamis 30 Oktober 2025
- Dua Warga Iran yang Terlibat Kriminal di Kediri Dideportasi
- Cek! Jadwal SIM Keliling di Sleman, Kamis 30 Oktober 2025
- Dewa United Puncaki Klasemen Grup E, Laga Terakhir Tentukan Nasib
- Jambu Air Dalhari Sleman Resmi Peroleh Sertifikat Indikasi Geografis
Advertisement
Advertisement



