Advertisement
HASIL UN SMP : Tidak Ikut UAN 100%, 8 Siswa DIY Tidak Lulus

Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Sebanyak delapan siswa SMP sederajat di DIY dinyatakan tidak lulus Ujian Akhir Nasional (UAN) yang berlangsung awal Mei lalu. Pengumuman UAN SMP sederajat akan serentak dilakukan Sabtu (14/6/2014) pukul 10.00 WIB.
Siswa yang tidak lulus itu tiga dari Kulonprogo serta siswa dari Sleman dan Gunungkidul masing-masing menyumbang dua siswa tidak lulus. Dari Kota Jogja ada satu siswa yang dinyatakan tidak lulus.
Advertisement
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY, Kadarmanta Baskara Aji menjelaskan ada dua penyebab yang menjadikan delapan siswa tersebut tidak lulus. Pertama, tujuh siswa tidak lulus karena tidak mengikuti 100% agenda pelaksanaan UAN. Jadi ada satu mata ujian yang mereka lewatkan sehingga nilainya nol. Dengan keadaan tersebut, Aji memaparkan otomatis siswa tidak lulus. Kedua, satu siswa yang positif dinyatakan tidak lulus karena faktor nilai di bawah lima. Siswa yang bersangkutan memperoleh nilai ujian bahasa Indonesia di bawah poin 5,00.
"Dari dua faktor itulah yang akhirnya mengakibatkan delapan siswa tidak lulus. Sebenarnya dinas juga sudah menyampaikan pemberitahuan agar siswa yang tidak lengkap mengikuti ujian itu segera melakukan ujian susulan. Tapi mereka tetap tidak berangkat," katanya, Jumat (13/6/2014) siang.
Lebih lanjut Aji mengungkapkan, rilis dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan sebenarnya ada 11 siswa DIY yang dinyatakan tidak lolos. Hanya saja, tiga siswa berpotensi besar bisa mendapatkan kelulusan. Nilai bahasa Indonesia ketiga siswa itu tidak keluar, padahal mereka mengikuti ujian.
Terkait hal itu, Aji menandaskan, instansinya akan kroscek ke pusat sehingga nasib ketiga siswa itu selanjutnya dapat lulus.
"Saya optimistis ketiganya nanti bisa lulus, karena memang nilanya sebenarnya bagus," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

10 SD Tidak Dapat Murid Baru di Gunungkidul Tak Langsung Ditutup
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
- Aceh Diguncang Gempa Magnitudo 5,1, Begini Penjelasan BMKG
- Begini Alur Kuota Haji 2026 dari Arab Saudi untuk Indonesia, Kata Istana
Advertisement
Advertisement