Advertisement
SUSNO BURON : Polisi Mengaku Kesulitan Lacak Susno

Advertisement
[caption id="attachment_402324" align="alignleft" width="370"]http://www.harianjogja.com/baca/2013/05/02/susno-buron-polisi-mengaku-kesulitan-lacak-susno-402323/susno-duaji-harian-jogja-desi-suryanto-8" rel="attachment wp-att-402324">http://images.harianjogja.com/2013/05/susno-duaji-Harian-Jogja-Desi-Suryanto-370x306.jpg" alt="" width="370" height="306" /> Foto Susno Duadji
JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto[/caption]
JAKARTA-Polisi Republik Indonesia (Polri) mengaku kesulitan melacak keberadaan mantan Kabareskrim, Susno Duadji yang kini berstatus buron.
Advertisement
"Bukan kendala tapi kesulitan, namanya penyelidikan itu bukan hal yang gampang, karena tidak ada informasi yang akurat," kata Karo Penmas Brigjen Boy Rafli Amar di Gallery Kafe, Jalan Cikini Raya, Jakpus, Kamis (2/4).
"Penyelidikan itu memanfaatkan informasi yang diterima untuk dilakukan langkah-langkah akurasi dan menemukan lokasi yang pasti," lanjutnya.
Menurutnya, secara prinsip tim satgas kepolisian yang diperbantukan untuk membantu tim eksekutor dari kejaksaan hingga saat ini masih terus bekerja.
"Penyelidikan ini tentu menggunakan sarana IT juga, cuma sampai saat ini posisi di mana saya belum bisa menjelaskan, karena yang mengetahui adalah tim di lapangan. Sedangkan info-info ini pastinya di mana kami pun belum diberitahu," ungkapnya.
Karenanya menurut Boy, soal posisi Susno Duadji, Polri belum bisa sampaikan secara spesifik. Namun, seluruh hasil penyelidikan dikomunikasikan dengan kejaksaan untuk melaksanakan proses eksekusi.
"Saya belum bisa sampaikan karena terus terang saja ini masih dalam konteks penyelidikan di mana posisi pastinya itu kami belum bisa sampaikan secara spesifik," ucapnya.
"Tapi yang jelas tim yang bekerja selalu komunikasikan hasilnya dengan pihak tim kejaksaan. Jadi kami tidak bisa sampaikan lebih jauh lagi saat ini," imbuh jenderal bintang satu itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Bandung
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
Advertisement

Pemkab Bantul Gelar Gerakan Pangan Murah Antisipasi Kenaikan Harga Pokok
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Mahmoud Abbas Desak Internasional Bertanggungjawab Atas Kejahatan Israel
- Merespons Ancaman Tarif Trump, China: Ini Pemaksaan Ekonomi
- Guru Besar UMY: Dukungan Prabowo ke Qatar Bagian Diplomasi RI
- 8.018 SPPG Sudah Beroperasi, Serapan Anggaran Rp15,7 Miliar
- BNPB: Sistem Hujan Disempurnakan Jadi Peringatan Dini Banjir
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
Advertisement
Advertisement