Advertisement
Wasit Jadi Impoten, Tuntut Rp2,3 Miliar
Advertisement
http://www.harianjogja.com/?attachment_id=399718" rel="attachment wp-att-399718">http://images.harianjogja.com/2013/04/bola-ilustrasi-solopos3.jpg" alt="" width="222" height="166" />Menjadi wasit sepak bola memiliki risiko yang tinggi. Dikeroyok pemain maupun ofisial jamak terjadi dalam dunia sepak bola. Namun di Kenya, seorang wasit sepak bola Martin Wekesa, menjadi impoten gara-gara profesinya itu.
Imbasnya korps baju hitam itu menuntut Federasi Sepakbola Kenya (FKF) sebesar US$240.000 (Rp2,3 miliar). Martin menuntut FKF karena dirinya menjadi korban penganiyaan saat memimpin pertandingan kesebelasan Sparki Youth melawan Admiral di Liga Kenya, 22 September 2012 lalu. Nasib nahas Martin bermula saat dirinya mengusir striker Tobias Baraza pada menit ke-88. Keputusan itu membuat kesebelasan Sparki Youth berang.
Advertisement
Tak pelak, para pemain dan ofisial klub itu memukuli wasit itu. Puncak penganiayaan terjadi ketika asisten pelatih Sparki, Daudi Kajembe, meremas kemaluan Martin.
"Saya ingat Kajembe bilang, 'Saya bisa membunuhmu dalam satu menit', dan dia langsung memegang kemaluan saya. Dia meremas dan menarik kemaluan saya. Saya menangis dan tidak bisa lepas dari genggamannya," ujar Martin seperti dilansir Dailymail.
Untungnya polisi langsung bertindak dengan menyelamatkan Martin dan dan melarikannya ke rumah sakit. Kini, Wekesa mengklaim dirinya mengalami impoten dan sudah tidak bisa berhubungan badan dengan istrinya, Mary. "Saya tidak bisa melakukan hubungan badan. Sangat, sangat sakit di area kemaluan saya," papar Wekesa.
Tuntutan sebesar Rp2,3 miliar itu sebagai ganti rugi biaya medis dan masalah impotensi yang dialaminya. "Kami biasa hidup layaknya suami dan istri. Sekarang kami tidak, jadi hidup kami sekarang berubah," papar Mary.
Adapun FKF sudah menghukum Kajembe larangan berkecimpung di sepak bola seumur hidup. FKF juga memerintahkan Sparki Youth untuk mengganti rugi biaya medis.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Sekjen PBB Kutuk Israel karena Melarang UNWRA di Palestina
- Suswono Cagub Nomor 1 Pilkada Jakarta Dilaporkan ke Polisi, Dianggap Merendahkan Nabi Muhammad
- Pengungsi Rohingya di Aceh Jadi Peristiwa Terkuaknya Kasus Perdagangan Orang
- Klarifikasi Kemenkeu soal Pernyataan Anggito Terkait Mobil Maung untuk Menteri dan Pejabat Eselon I
- Mantan Presiden Dibolehkan Jadi Juru Kampanye, Jokowi Jadi Jurkam di Pilkada?
Advertisement
Jadwal Layanan SIM Keliling Gunungkidul Rabu 30 Oktober 2024
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Hujan Guyur Sebagian Kota Besar Hari Ini
- Di Persidangan, Kuasa Hukum Guru Honorer Supriyani Ungkap Permintaan Rp50 Juta Aparat Kepolisian
- Israel Serang Iran, DK PBB Gelar Sidang Darurat
- Komisi VII Minta Menag Nasaruddin Umar Jalin Hubungan Baik dengan DPR
- Korban Tewas Akibat Serangan Israel ke Lebanon Capai 2.710 Orang
- PAFI Bitung Perkuat Sektor Kesehatan Melalui Apoteker
- Korban Tewas di Gaza Lebih dari 43.000 Orang, Joe Biden Baru Bilang Perang Harus Diakhiri
Advertisement
Advertisement