Advertisement
Heboh Paket Misterius Dikirim ke Jogja, Dikembalikan ke Jakarta dan Dibuka Polisi, Ternyata Ini Isinya
Ilustrasi bom, - JIBI
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sebuah pesan tentang paket yang dikirim kepada seorang warga di Jogja membuat heboh.
Polisi memastikan bahwa isi paket dari Tiongkok di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang sempat viral di media sosial bukan berisikan narkoba. Pasalnya, warganet sempat menduga bungkusan tersebut berupa barang haram.
Advertisement
Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Dedi Prasetyo menjelaskan, setelah ramai dibahas di media sosial, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan dan ternyata paket tersebut berisikan sebuah jam tangan.
"Hasil pengecekan tim ternyata isi paket tersebut sebuah jam tangan," kata Dedi, Jakarta, Rabu (19/9/2018).
BACA JUGA
Dedi menjelaskan, sejak menerima laporan paket misterius, polisi menyelidiki keberadaan paket itu. Tim Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda DIY telah melakukan penyelidikan pada Senin, 17 September kemarin.
"Tim menginterogasi penerima paket dan diterangkan bahwa Rabu, 12 September pekan lalu sekitar pukul 10.58 WIB ada seorang petugas ekspedisi datang ke toko tempatnya bekerja dan mengantar paket atas nama pemilik toko," papar dia.
Berdasarkan keterangan pegawai toko itu, kata Dedi, tertera nama pemilik toko sebagai pemesan paket. Namun ketika pemilik toko dikonfirmasi, pemilik toko mengatakan tak merasa memesan barang hingga pegawai toko menolak menerima paket tersebut.
"Petugas ekspedisi mengatakan kalau tidak merasa memesan, barang diretur saja dengan cara mengirim foto KTP. Namun pegawai toko tidak mau dan akhirnya petugas ekspedisi membawa kembali paket tersebut," ucap Dedi.
Pemilik toko pun mengaku pernah mengirimkan foto paket tersebut ke grup pengajiannya, namun tidak pernah mengunggahnya ke media sosial.
Dedi melanjutkan, tim reserse kemudian melakukan pengecekan di kantor ekspedisi cabang Jogja untuk memastikan isi paket. Namun paket tersebut sudah dikirim ke kantor pusat di Jakarta.
"Setelah koordinasi dengan pihak ekpedisi di Jakarta, paket tersebut masih ada dan disimpan di gudang. Setelah itu tim di Jogja berkoordinasi dengan Bareskrim Polri, dalam hal ini Kasubdit TPPU Bareskrim Kombes Jamaluddin dan penyidik AKBP Agus Waluyo," papar Dedi.
Di Jakarta, Dedi menyebut, polisi mendatangi gudang ekspedisi di Cengkareng, Jakarta Barat pada Selasa, 18 September pukul 14.00 WIB. Dedi mengungkap paket tersebut ternyata sebuah jam tangan berwarna berwarna oranye.
"Jadi clear ya. Kami kembali imbau masyarakat untuk tidak mudah percaya berita hoax yang disebarkan seseorang baik di Whatsapp Group maupun media sosial," tutup Dedi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : okezone.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BMKG Peringatkan Cuaca Ekstrem di Jawa Tengah hingga 10 Desember
- Uji Klinis Vaksin Dengue Masuk Babak Baru dalam Riset Nasional
- Hakim: Uang Suap untuk Sosial Tetap Tidak Dibenarkan
- Sudan Tawarkan Pangkalan Laut ke Rusia Demi Senjata Perang
- Gubernur Bali Bakal Setop Airbnb, Dorong PAD dari Pariwisata Legal
Advertisement
Jadwal Terbaru KRL Solo Jogja Hari Ini, Jumat 5 Desember 2025
Advertisement
KA Panoramic Kian Diminati, Jalur Selatan Jadi Primadona
Advertisement
Berita Populer
- Cek! Jadwal dan Tarif DAMRI di Jogja
- Jadwal SIM Keliling di Sleman Hari Ini, Kamis 4 Desember 2025
- Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Kamis 4 Desember 2025
- Jadwal SIM Keliling di Jogja Hari Ini, Kamis 4 Desember 2025
- Antisipasi Kenaikan Harga Pangan, Pemkot Jogja Tambah Warung Mrantasi
- Cek Tarif dan Jalur Trans Jogja Terkini
- Jadwal Pemadaman Listrik Hari Ini di Jogja, Wates, Sleman dan Kalasan
Advertisement
Advertisement



