Advertisement
Dugaan Mahar Politik Sandiaga Lemah
Advertisement
Bisnis.com, JAKARTA—Dugaan mahar politik Rp1 triliun yang dilakukan Sandiaga Uno disebut lemah dan minim bukti. Hal itu dikarenakan keterangan dari saksi kunci belum bisa dikorek hingga saat ini.
Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Ratna Dewi Pettalolo, mengatakan hal itu karena permintaan pengusutan dari pihak pelapor hanya dari perkataan satu sumber.
Advertisement
“Kesimpulannya, mereka [pelapor] tidak mengetahui langsung, tidak melihat dan mendengar secara langsung. Hanya melalui Twitter AA. Sehingga peristiwa itu tidak jelas apakah perbuatan itu ada atau tidak,” katanya di Jakarta, Rabu malam (29/8/2018).
Kasus ini bermula dari curhatan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Andi Arief melalui akun Twitter pribadinya. Dia kecewa dengan Prabowo Subianto karena lebih memilih uang dibandingkan koalisi yang sudah dibangun.
Andi menyebut Sandiaga menyetor masing-masing Rp500 miliar ke Partai Amanat Nasional dan Partai Keadilan Sejahtera untuk mendukungnya sebagai cawapres Prabowo.
Di sisi lain Andi tidak pernah hadir memenuhi undangan Bawaslu sampai empat kali sebagai saksi. Padahal, dia adalah saksi kunci dalam dugaan ini.
“Kehadiran AA ini kan sangat penting untuk memperjelas apakah peristiwa ini ada atau tidak. Karena dia tidak datang, kami tidak bisa dapatkan keterangan itu,” ungkap Ratna.
Sementara itu, Ratna belum bisa memastikan apakah dugaan mahar ini akan terus dilanjutkan atau tidak, karena harus ditentukan melalui rapat pleno yang rencananya dilakukan hari ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Korban Apartemen Malioboro City Bakal Bergabung dengan Ratusan Orang untuk Aksi Hari Buruh
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Jokowi Minta Prabowo-Gibran Persiapakan Diri Usai Ditetapkan KPU
- Wapres Ma'ruf Amin Segera Temui Gibran, Ini yang Akan Dibahas
- Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Ajukan Praperadilan, KPK: Silahkan, Itu Hak Tersangka
- Tentara Israel Dikabarkan Siap Menyerang Kota Rafah di Gaza Selatan
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
- Penetapan Pemenang Pilpres 2024, Prabowo: Tinggalkan Sakit Hati
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
Advertisement
Advertisement