Advertisement
Evakuasi Selesai! 13 Orang Tim Sepakbola Thailand Berhasil Dikeluarkan dari Gua
Tim penyelamat dan tentara mengambil peralatan mereka setelah berhasil menyelamatkan 13 orang yang terjebak di Gua Tham Luang, Chiang Rai, Thailand, Selasa (10/7/2018) malam. - Reuters / Soe Zeya Tun
Advertisement
Harianjogja.com, CHIANG RAI — Sebanyak 13 orang anggota tim sepakbola anak yang terjebak di Gua Tham Luang, Chiang Rai Thailand akhirnya berhasil diselamatkan semua. Rasa lega tampak di raut muka anggota regu penyelamat di Gua Tham Luang, Chiang Rai, Thailand, Selasa (11/7/2018) malam waktu setempat.
Kepala misi penyelamatan, Narongsak Osottanakorn, tak luput mengungkapkan kebahagiaannya setelah ke-13 orang yang terjebak banjir di dalam Gua Tham Luang Thailand berhasil dievakuasi keluar dengan selamat. "Misi ini berhasil karena kami punya kekuatan. Kekuatan cinta. Semua orang memberikan cinta kepada 13 orang [yang terjebak di gua," ungkapnya seperti dikutip Reuters.
Advertisement
Sementara itu, para orang tua dari anak-anak yang terjebak di dalam gua juga merasa lega dan langsung menuju rumah sakit untuk menjenguk anak-anak mereka. "Mereka sudah pulang ke rumah untuk mandi. Kemudian akan mengunjungi anak-anak mereka, [namun hanya bisa melihat] melalui panel kaca di rumah sakit," lanjut Narongsak.
Sebelumnya, regu penyelamat telah berhasil mengevakuasi empat orang pertama dari gua pada Minggu (8/7/2018). Sehari kemudian, empat orang kedua berhasil dikeluarkan dari gua juga dalam keadaan selamat. Kini, ke-13 orang yang terdiri atas 12 anak-anak berusia 11 tahun sampai 16 tahun anggota tim sepak bola junior, Wild Boars, dan satu pelatih mereka berusia 25 tahun telah berkumpul di rumah sakit.
Di sisi lain, proses evakuasi itu juga diwarnai dengan kisah tragis lainnya. Salah satu anggota tim penyelamat, Samarn Poonan. Ia meninggal dunia karena kehabisan suplai oksigen saat mejnalan misi penyelamatan di dalam gua.
Sebelumnya, ke-13 orang tersebut terjebak sekitar 4 km dari mulut gua karena hujan deras yang menyebabkan banjir. Mereka pun dilaporkan hilang dan baru ditemukan oleh dua penyelam asal Inggris beberapa hari kemudian pada Senin (2/7/2018). Itu berarti, ke-13 orang tersebut baru bisa dikeluarkan setelah terjebak selama 17 hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Solopos
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Penggunaan Vaping Remaja Melonjak, Belgia Siap Larang Vape Beraroma
- Komdigi Sebut PP Tunas Penting Lindungi Anak di Dunia Maya
- Intelijen China Buru Mata-Mata Jepang, Ini Penyebabnya
- Ribuan Kicaumania Siap Padati Kajari Sleman Cup 2025
- Operasi SAR Longsor Cilacap Masuki Tahap Akhir
- Harumkan RI di APULSE Seoul 2025, dr. Olivia Ong Dapat Pujian
- Pencuri Dua Kali Masuk SD di Bantul Ditangkap Polisi
Advertisement
Advertisement





