Advertisement
80 Ribu Koperasi Merah Putih Bakal Diluncurkan di Klaten pada 21 Juli 2025

Advertisement
KLATEN—Sebanyak 80 ribu Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih se -Indonesia rencananya akan diluncurkan oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah pada Senin, 21 Juli 2025 mendatang
Rencananya, peluncuran ini akan dilakukan baik secara luring maupun daring (hybrid). Peluncuran secara luring diselenggarakan di Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Desa Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.
Advertisement
Sebanyak 8.523 kepala desa atau pengelola koperasi desa/kelurahan merah putih di Jawa Tengah dijadwalkan hadir di lokasi. Begitu juga dengan Bupati/Walikota. Sementara, Sementara puluhan ribu koperasi di seluruh Indonesia mengikuti acara secara daring di tempat masing-masing.
BACA JUGA: Tim SAR Gabungan Siapkan Pengangkatan KMP Tunu Pratama Jaya dari Dasar Selat Bali
"Ada estimasi tanggal 21 Juli 2025 akan diresmikan oleh Presiden, sehingga Pemprov sudah menyiapkan," kata Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi usai rapat koordinasi dan meninjau kesiapan lokasi peluncuran koperasi merah putih di Klaten pada Minggu, 13 Juli 2025.
Dalam sepekan ke depan, koordinasi akan ditingkatkan antara Satgas KDMP Provinsi dan Kabupaten Klaten, pihak penyelenggara, serta TNI-Polri. Rencananya, sebelum dilakukan acara peluncuran akan dilakukan gladi terlebih dahulu.
Luthfi mengatakan, perkembangan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Jawa Tengah diketahui paling progresif dibandingkan daerah lain. Sebanyak 8.523 koperasi semuanya sudah berbadan hukum. Hal itu menjadikan Jawa Tengah provinsi pertama yang KDMP-nya sudah 100% berbadan hukum.
Jumlah itu tersebar di 35 kabupaten/kota. Ribuan KDMP di Jawa Tengah itu setidaknya mampu menyerap sebanyak 68.184 tenaga kerja.
"Provinsi yang 100% itu Jawa Tengah. Harapannya dengan adanya KDMP, kita bisa melakukan penetrasi terkait dengan bahan pokok, karena basisnya adalah desa," kata Luthfi.
Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan mengatakan, perubahan jadwal peluncuran 80 ribu KDMP sudah dikoordinasikan dengan Presiden Prabowo Subianto. Awalnya jadwal peluncuran pada Sabtu, 19 Juli 2025, namun dengan mempertimbangkan berbagai hal, diundur pada Senin, 21 Juli 2025.
BACA JUGA: Camilan Tertentu Bisa Bikin Mimpi Buruk, Ini Ulasannya
"Biar hari kerja, kalau hari kerja kan Bupati dan kepala desa siap semua, tidak ada alasan tidak hadir," ujarnya usai tinjauan.
Diperkirakan pada acara nanti akan ada hampir 10.000 orang yang datang ke lokasi. Oleh karena itu, ia meminta kepada pihak penyelenggara mempersiapkan dengan baik.
Ia memaparkan, saat ini sudah ada 81.000 Musdesus (musyawarah desa khusus) untuk pendirian KDMP se-Indonesia. Sekitar 78.000 sudah berbadan hukum dan ia yakin dalam waktu sepekan dapat mencapai 80.000 KDMP berbadan hukum.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Israel Kembali Bangun Permukiman Ilegal di Tepi Barat, Sebanayk 2.339 Unit
- Polisi Tangkap Sejumlah Orang Mengaku Wartawan yang Memeras Warga
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Selama 2024 LPSK Menerima 10.217 Pemohon Saksi dan Korban Pidana
- Hasil Pemeriksaan Kecelakaan Pesawat Udara Air India, Kedua Mesin Mati di Udara Setelah Lepas Landas
Advertisement

Jadwal KRL Solo Jogja Hari Ini, Senin (14/7/2025), Naik dari Stasiun Palur, Jebres, Purwosari dan Solo Balapan
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Kemenhub Ingatkan Bermain Layangan di Sekitar Bandara Sangat Membahayakan Penerbangan
- Viral Ridwan Kamil Protes Akibat Super Air Jet Delay 10 Jam, Bandara Ngurah Rai Klaim Bukan Akibat Pengaspalan Runway
- Megawati Soekarnoputri Disuguhi Menu Racikan Food Blogger Dianxi Xiaoge
- Presiden Prabowo Bertemu Komisi Eropa hingga Raja Belgia Philippe
- Prediksi BMKG Minggu 13 Juli 2025: Hujan Mengguyur Sebagian Wilayah Indonesia
- Kemenag Imbau Masyarakat Cek Arah Kiblat Secara Mandiri pada 15-16 Juli 2025
- Kim Jong Un Tegaskan Dukung Rusia soal Ukraina
Advertisement
Advertisement