Advertisement
Kaget Atas Eskalasi Terbaru di Gaza, Inggris Siapkan Sanksi bagi Menteri-menteri Israel

Advertisement
Harianjogja.com, LONDON—Pemerintah Inggris mengaku "terkejut" atas eskalasi terbaru di Gaza. Inggris pun menyiapkan sanksi bagi sejumlah menteri Israel.
Dikutip dari surat kabar The Times, Rabu (21/5/2025), Britania Raya tengah bersiap menjatuhkan sanksi terhadap sejumlah menteri Israel. Selain Menteri Keuangan Bezalel Smotrich, Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir, dan Menteri Pertahanan Israel Katz, sebut surat kabar The Times, Rabu (21/5).
Advertisement
BACA JUGA: UNRWA Sebut Situasi di Gaza Sangat Parah, Tak Lagi Bisa Dibayangkan
Perdana Menteri Inggris Keir Starmer pun mendesak Israel segera menghentikan serangan dan meningkatkan pengiriman bantuan kemanusiaan ke wilayah kantong Palestina yang porak poranda akibat keganasan perang genosida rezim Zionis sejak 7 Oktober 2023 tersebut.
Pemerintah Inggris juga memanggil Duta Besar Israel di London untuk menyampaikan bahwa tindakan Tel Aviv di Gaza dinilai "tak dapat diterima" dan "bertentangan dengan prinsip dasar hubungan kedua negara".
Selain itu, London juga menangguhkan pembicaraan mengenai kesepakatan perdagangan bebas baru dengan Israel.
Pada Senin lalu, Inggris, Kanada, dan Prancis mengeluarkan pernyataan bersama yang menentang perluasan operasi militer Israel di Gaza, dan menyerukan pengiriman segera bantuan kemanusiaan ke wilayah kantong Palestina tersebut.
Pada 18 Maret, Israel kembali melancarkan serangan ke Jalur Gaza, dengan alasan gerakan perlawanan Hamas menolak rencana gencatan senjata yang diusulkan Amerika Serikat dan berakhir pada 1 Maret.
Awal bulan itu, Israel juga memutus pasokan listrik ke instalasi penyulingan air laut di Gaza dan melarang masuknya truk-truk bantuan kemanusiaan.
Jumat pekan lalu, Angkatan Bersenjata Israel (IDF) mengumumkan operasi militer baru di Gaza bernama Gideon's Chariots. Operasi tersebut diklaim Israel bertujuan untuk sepenuhnya menghancurkan Hamas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penyebab Badai PHK di Industri Tekstil, Pengusaha Sebut Ada Mafia Impor
- Palestina Bentuk Komite Konstitusi, Siap Jadi Negara Penuh
- Hingga Hari Ini Sumur Minyak di Blora Belum Padam, 3 Orang Meninggal
- Belasan Duta Besar Mengonfirmasi Hadir di Festival Pacu Jalur Kuansing
- Isu Perpanjangan Masa Jabatan Presiden jadi 8 Tahun, Ini Kata Ketua MPR
Advertisement

Lahan Sempit, Muncul Gagasan Pemakaman Alternatif Manusia Jadi Kompos
Advertisement

Sagon Wiyoro, Produsen Sagon Legendaris Berusia 70 Tahun
Advertisement
Berita Populer
- Prakiraan BMKG Selasa 19 Agustus 2025: Hujan Deras di Beberapa Kota
- Usut Korupsi Kuota Haji Era Yaqut, KPK Minta Jemaah Ikut Jadi Saksi
- Prabowo Bakal Bangun Gedung Pusat Pengelolaan Dana Umat di Bundaran HI
- Waspada Potensi Hujan Disertai Petir di DIY, Semarang, dan Jakarta Hari Ini
- Ledakan Pabrik Mesiu di Rusia Tewaskan 20 Orang dan 130 Terluka
- Kasus Penyaluran Bansos, KPK Tetapkan 5 Tersangka, Kerugian Negara Rp200 Miliar
- Sebelum Ditemukan Tewas di Reservoir Siranda, Korban Dilaporkan Hilang
Advertisement
Advertisement