Advertisement
Mudik dengan Kendaraan Pribadi, Ini Tips Jaga Kesehatan dari Kemenkes
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA-Puncak arus mudik terjadi pada Jumat (28/3/2025). Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin, menegaskan kecelakaan lalu lintas merupakan ancaman kesehatan terbesar selama musim mudik. “Penyakit yang paling mengancam jiwa di masa mudik namanya penyakit kecelakaan, ya. Jadi kalau dari sisi kesehatan, yang paling banyak menyebabkan kematian adalah kecelakaan,” ujar Menkes.
Menurutnya, kecelakaan sebagian besar disebabkan oleh kelelahan pengemudi yang tidak beristirahat secara teratur. Oleh karena itu, ia mengimbau agar setiap pengemudi beristirahat setiap lima jam perjalanan. “Kesalahan itu bisa kita hindari asalkan sopirnya setiap 5 jam istirahat 15 sampai 30 menit. Di seluruh dunia juga begitu. Kalau tidak, supirnya nanti akan fatigue, dia lupa stretching, dia kurang waspada, lalu kecelakaan. Itu disebabkan oleh sopirnya, jarang sekali karena penumpangnya,” ujarnya.
Advertisement
BACA JUGA: Pemudik Naik Motor Diimbau Manfaatkan Posko untuk Istirahat
Selain kecelakaan, beberapa gangguan kesehatan yang umum terjadi selama mudik antara lain influenza, hipertensi, nyeri kepala, dan nyeri otot. Menkes mengapresiasi kehadiran layanan kesehatan di titik-titik mudik yang menyediakan obat-obatan dan terapi pijat untuk membantu pemudik tetap bugar. “Kalau nyeri kepala, nyeri otot, ada tukang pijatnya baik yang manual maupun yang elektronik. Jadi kalau ada yang sakit, bisa langsung dilayani di sini. Terima kasih buat para penyedia layanan,” ujarnya.
Menkes juga mengingatkan masyarakat untuk memanfaatkan fasilitas cek kesehatan gratis yang telah disediakan pemerintah sebagai langkah pencegahan. “Jangan lupa cek kesehatan gratis. Itu hadiah dari Pak Presiden. Bisa dilakukan sebelum berangkat atau kalau kepepet, bisa dilakukan di sini juga,” ungkapnya. Dengan kesiapan layanan kesehatan yang optimal serta kesadaran masyarakat untuk menjaga kebugaran selama perjalanan, Menkes berharap musim mudik tahun ini berjalan aman, sehat, dan minim insiden.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- 3 WNI Ditangkap Polisi di Jepang Karena Dituding Merampok Rumah
- Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah untuk SD dan SMP Tahun Ini Lebih Lama
- Pengelolaan Sampah di Pasar Tradisional Bakal Diperketat oleh Kementerian Lingkungan Hidup
- Kasus Pemerasan Artis Sinetron MR, Polisi Menyita Enam Video Syur Sesama Jenis
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
Advertisement

Master Plan Penataan Kawasan Alun-alun Wates Mulai Digodok
Advertisement

Kampung Wisata Bisa Jadi Referensi Kunjungan Saat Liburan Sekolah
Advertisement
Berita Populer
- PMI Asal Kediri Meninggal Setelah Lakukan Aksi Bunuh Diri di Korea Selatan
- Para Advokat Perekat Nusantara dan TPDI Somasi Gibran, Untuk Segera Mundur Sebagai Wapres
- Hujan Lebat, 21 RT di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur Kebanjiran
- Buntut Tragedi di Maluku Tenggara, UGM Evaluasi Sistem KKN
- Akan Tenggelam, Ribuan Warga Tuvalu Ajukan Visa Iklim untuk Bermigrasi ke Australia
- Adik Ipar Ganjar Pranowo Dituntut 5,5 Tahun Penjara karena Korupsi Pembangunan Jembatan Sungai Gintung
- Wisata Libur Sekolah ke Pekan Terakhir BBW Jogja 2025, Yuk Berburu Buku Impian!
Advertisement
Advertisement