Advertisement
Paus Fransiskus Dirawat di Rumah Sakit, Begini Kondisinya

Advertisement
Harianjogja com, JAKARTA—Tim medis memberikan pernyataan terkait kondisi terkini yang masih dirawat di Rumah Sakit Gemelli di Roma karena infeksi polimikroba.
Salah satu dokter yang mengawasi perawatan Paus, Profesor Sergio Alfieri, mengatakan meski kondisi kesehatan Paus masih serius, tetapi tidak ada risiko langsung terhadap nyawanya.
Advertisement
"Apakah ia sudah pulih dari bahaya? Belum. Tetapi jika pertanyaannya adalah 'Apakah ia dalam ancaman kematian?', jawabannya adalah 'tidak," kata Alfieri pada Jumat (21/2).
Paus berusia 88 tahun itu dirawat karena pneumonia di kedua paru-parunya. Fransiskus membutuhkan dukungan oksigen secara berkala, meskipun ia mampu bernapas sendiri dan makan tanpa bantuan.
Kondisinya akan terus dipantau secara ketat dalam beberapa hari mendatang untuk menilai bagaimana tubuhnya merespons perawatan yang sedang berlangsung.
BACA JUGA : Megawati Dijadwalkan Bertemu Paus Fransiskus di Vatikan
Dokter menilai Paus akan tetap dirawat di rumah sakit setidaknya hingga pekan depan. Vatikan telah meminta doa untuk kesembuhannya. Konfisi ini adalah keempat kalinya Paus asal Argentina itu dirawat di RS Gemelli.
Pada 2021, Paus Fransiskus menjalani operasi usus besar di rumah sakit tersebut. Ia juga pernah dirawat karena infeksi pernapasan pada 2023, dan meninggalkan rumah sakit setelah tiga hari. Fransiskus kemudian dirawat di rumah sakit beberapa bulan kemudian untuk menjalani operasi perut karena hernia.
Mengundurkan diri
Paus Fransiskus mungkin mengundurkan diri jika ia menghadapi tantangan serius dalam memenuhi tugasnya, kata Kardinal Gianfranco Ravasi kepada radio Italia RTL 102.5 pada Kamis (20/2).
“Tidak diragukan lagi bahwa, jika ia berada dalam situasi di mana kemampuannya untuk melakukan kontak langsung—seperti yang ia sukai—untuk dapat berkomunikasi secara langsung, tajam, dan tegas terganggu, maka saya yakin ia bisa memutuskan untuk mengundurkan diri,” kata Ravasi.
Ia menegaskan semangat Paus untuk terus berjuang, tetapi mengakui kompleksitas masalah kesehatannya yang telah membuatnya dirawat di rumah sakit baru-baru ini.
Kepala Negara Vatikan itu beberapa kali dirawat di rumah sakit dalam beberapa tahun terakhir, hingga membuat publik berspekulasi tentang kemungkinan pengunduran dirinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Cara Mengecek Penerima Bansos Kemensos, Berikut Langkahnya
- Sekjend PDIP Hasto Kristiyanto Bahas Agenda Partai di Dalam Rutan KPK
- Tanggapan Wamendagri soal Surat Megawati Minta Kepala Daerah PDIP Tidak Ikut Retret
- Brian Yuliarto Pastikan Tidak Ada Kenaikan UKT Mahasiswa
- 2.460 Personel Gabungan Kawal Aksi Unjuk Rasa di Patung Kuda Hari Ini
Advertisement

Temu Hati Anak Sleman Tahun 2025, Anak Muda Harus Pandai Srawung
Advertisement

Menikmati Gua-Gua yang Tidak Boleh Dilewatkan saat Berwisata ke Turki
Advertisement
Berita Populer
- Muncul Dugaan Intimidasi terhadap Sukatani, Begini Klarifikasi Polisi
- Era Baru Pascabayar, IM3 Platinum Makin Canggih dengan Sentuhan AI dalam Tiap Fiturnya
- Kepala Daerah yang Tidak Mengikuti Retret Diminta Mengirimkan Wakilnya sebagai Pengganti
- Aksi Demo di Kawasan Patung Kuda Jakarta, Polisi Klaim Tak Ada Massa yang Diamankan
- Cara Mengecek Penerima Bansos Kemensos, Berikut Langkahnya
- Bangun Rumah bagi MBR, Pemerintah Bakal Lakukan Audit kepada Pengembang
- Gaya Wali Kota Kediri Vinanda Prameswati saat Mengikuti Retret Kepala Daerah
Advertisement
Advertisement