Advertisement

Siswa SMP Terseret Ombak Pantai Drini, Pemkot Mojokerto Bergerak Cepat

Newswire
Selasa, 28 Januari 2025 - 17:27 WIB
Arief Junianto
Siswa SMP Terseret Ombak Pantai Drini, Pemkot Mojokerto Bergerak Cepat Tenggelam - Ilustrasi - Freepik

Advertisement

Harianjogja.com, MOJOKERTO—Pemkot Mojokerto, Jawa Timur bergerak cepat membantu menangani musibah kecelakaan laut yang menimpa rombongan outting class siswa SMPN 7 Kota Mojokerto di Pantai Drini, Kabupaten Gunungkidul, Selasa (28/1/2025) pagi.

Pj Wali Kota Mojokerto, M Ali Kuncoro menyampaikan atas nama Pemerintah Kota Mojokerto dan masyarakat menyampaikan turut berduka cita yang sedalam-dalamnya kepada seluruh keluarga korban. Kepada keluarga korban meninggal dunia, kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam. Semoga keluarga tabah dan sabar dalam melewati situasi yang tidak mudah ini. Kepada korban yang masih dalam perawatan, kami doakan segera pulih kembali," katanya di Kota Mojokerto, Selasa.

Advertisement

Dia menuturkan pagi ini Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Dinas Kesehatan P2KB menuju Jogja untuk melakukan penanganan lebih lanjut dan berkoordinasi intensif dengan tim SAR serta Dinas Kesehatan dan Rumah Sakit di daerah yang menjadi lokasi kecelakaan. "Kami akan memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh korban dan keluarga yang menuju lokasi kejadian. Kami pastikan korban luka akibat kecelakaan ini mendapat perawatan maksimal," ujarnya.

BACA JUGA: Kritis, 2 Siswa SMP Mojokerto Korban Terseret Ombak Pantai Drini Gunungkidul Dirujuk ke RSUP Sardjito

Saat ini, para siswa SMPN 7 Kota Mojokerto yang mengalami luka-luka tengah mendapat perawatan intensif dan dirawat di RSUD Saptosari.

Berdasarkan informasi, rombongan outing class pelajar kelas 8 dan 9 SMPN 7 Kota Mojokerto tiba di RM Hutama Pantai Drini dengan 5 bus sekitar pukul 04.00 WIB. Selanjutnya, sekitar pukul 6.00 pagi, rombongan bermain di pantai.

Lalu pukul 06.30 Tim SAR menerima laporan ada wisatawan hanyut terseret ombak sampai ke tengah. Sebanyak 9 korban sudah terevakuasi dan dibawa ke RSUD Saptosari. Dari hasil pengisian oleh Tim SAR sebanyak 3 siswa ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan 1 siswa masih dalam pencarian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Puncak Arus Balik Libur Tahun Baru Imlek, Hampir 50.000 Penumpang Kereta Naik dan Turun di Stasiun Daops 6 Jogja

Jogja
| Kamis, 30 Januari 2025, 08:27 WIB

Advertisement

alt

Hindari Macet dengan Liburan Staycation, Ini Tipsnya

Wisata
| Senin, 27 Januari 2025, 18:07 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement