Advertisement
Komdigi Luncurkan Katalog Prangko 2025

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Komunikasi dan Digital meluncurkan Katalog Prangko 2025, yang memadukan teknologi modern seperti Non-Fungible Token dan Augmented Reality dengan warisan budaya bangsa.
"Melalui inovasi digital seperti Non-Fungible Token (NFT) dan Augmented Reality (AR), prangko kini hadir dengan wajah baru yang tidak hanya estetis, tetapi juga interaktif dan relevan bagi generasi digital," kata Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid sebagaimana dikutip dalam siaran pers kementerian di Jakarta, Kamis.
Advertisement
Meutya menjelaskan, prangko-prangko dalam Katalog Prangko 2025 mengusung cerita unik tentang kekayaan flora dan fauna, kesenian tradisional, dan budaya Indonesia.
Dia menyampaikan bahwa prangko bukan hanya alat pembayaran atau benda koleksi, tetapi juga simbol identitas bangsa yang terus berkembang. "Inisiatif ini menegaskan bahwa transformasi digital adalah peluang besar untuk menjaga relevansi budaya Indonesia," katanya.
Meutya menyampaikan bahwa desain-desain inovatif pada koleksi prangko terbaru memungkinkan warga untuk mengeksplorasi nilai-nilai budaya Indonesia dengan cara baru. Misalnya, teknologi AR memungkinkan orang untuk melihat animasi cerita di balik prangko dan prangko berbasis NFT membuka peluang baru dalam usaha koleksi barang digital.
"Kami ingin masyarakat, terutama generasi muda, memahami bahwa teknologi bukan ancaman bagi budaya, melainkan sarana untuk menjaga dan memperkuatnya," kata Meutya.
"Melalui inovasi ini, kita tidak hanya menjaga sejarah, tetapi juga menciptakan sejarah baru yang relevan bagi masa depan," katanya.
Katalog Prangko 2025 menghadirkan seri-seri prangko yang menggambarkan kekayaan budaya, sejarah, dan pencapaian bangsa. Katalog itu mencakup seri prangko bertema Astrologi Tiongkok 2025, horoskop, budaya dan tradisi daerah, kebaya, dan telekomunikasi.
Ada pula seri hubungan diplomatik Indonesia-Rusia, hubungan bilateral Indonesia-Tiongkok, hubungan diplomatik Indonesia-Serbia, serta hubungan diplomatik Indonesia-Bosnia Herzegovina, yang mencakup desain Masjid Istiklal Sarajevo dan Masjid Istiqlal Jakarta.
Selanjutnya, ada seri prangko bertema acara Indonesia International Stamp Exhibition and Competition 2025, Asian International Stamp Exhibition 2025, Piala Dunia U-20 FIFA, dan peringatan Hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional.
Selain itu, ada seri prangko Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia 2024-2029 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Peringatan 80 Tahun Hari Kemerdekaan Indonesia, dan peringatan 75 tahun Indonesia menjadi anggota Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Masyarakat di Pesisir Diminta Mewaspadai Potensi Banjir Rob hingga 5 Mei 2025
- Hemat Energi, Jemaah Calon Haji Diminta Tidak Memaksakan Salat Arbain di Madinah
- Demo Hari Buruh di Semarang Berakhir Ricuh, Polisi Tangkap Sejumlah Provokator
- Dedi Mulyadi Wajibkan KB Vasektomi bagi Penerima Bansos, Begini Kata MUI soal Vasektomi
- Layanan Haji 2025 Siap Beroperasi, Kementerian Agama Sebut Persiapan Kelar
Advertisement
Sekolah Seni Diusulkan Dibangun di Kapanewon Paliyan Gunungkidul
Advertisement

Asyiknya Interaksi Langsung dengan Hewan di Kampung Satwa Kedung Banteng
Advertisement
Berita Populer
- Manajer dan Pengawas SPBU Terlibat Oplos BBM Pertamax, Begini Respons Pertamina Patra Niaga
- Menjelang Siang, Buruh Memadati Gedung DPR untuk Aksi May Day Siang Ini
- Pidato Hari Buruh di Monas, Presiden Prabowo Ingin Marsinah Jadi Pahlawan Nasional
- Makan Bergizi Gratis Diyakini Bisa Menggerakkan Ekonomi, Ini Kata Luhut
- Layanan Haji 2025 Siap Beroperasi, Kementerian Agama Sebut Persiapan Kelar
- Penguatan Perlindungan Hak-Hak Buruh Jadi Janji Ketua DPR di Hari Buruh
- Dedi Mulyadi Wajibkan KB Vasektomi bagi Penerima Bansos, Begini Kata MUI soal Vasektomi
Advertisement