Advertisement

Junta Militer Myanmar Janji Bebaskan Ribuan Tahanan

Jessica Gabriela Soehandoko
Sabtu, 04 Januari 2025 - 16:27 WIB
Maya Herawati
Junta Militer Myanmar Janji Bebaskan Ribuan Tahanan Tentara junta militer Myanmar berdiri di samping kendaraan militer saat orang/orang berkumpul untuk memprotes kudeta militer, di Yangon, Myanmar, 15 Februari 2021. Bisnis.com

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Memeringati Hari Kemerdekaan Myanmar, junta militer mengumumkan pembebasan 5.864 tahanan, termasuk 180 warga asing, melalui amnesti khusus, Sabtu (4/12/2024).

Myanmar telah berada dalam kekacauan sejak awal 2021. Hal ini terjadi ketika militer menggulingkan pemerintahan sipil terpilih dan menekan protes pro-demokrasi, sehingga memicu pemberontakan bersenjata di seluruh negeri.

Advertisement

Seperti dikutip Bisnis.com jaringan Harianjogja.com dari Reuters, Junta militer berencana menggelar pemilu tahun ini, tetapi langkah tersebut dikecam luas oleh kelompok oposisi sebagai sandiwara politik.

Sementara itu, mantan pemimpin Myanmar, Aung San Suu Kyi, tetap mendekam di penjara. Pemenang Nobel Perdamaian berusia 79 tahun itu menjalani hukuman 27 tahun atas 14 dakwaan, termasuk hasutan, kecurangan pemilu, dan korupsi. Suu Kyi membantah semua tuduhan tersebut, menurut pernyataan kuasa hukumnya.

BACA JUGA: Peminat Bus Sekolah Tambah Banyak, Dishub Bantul Tunggu Persetujuan Penambahan Armada

Sebagai informasi, pada 4 Januari 2024, Myanmar memperingati ulang tahun kemerdekaan negara ke-77.

Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken memberikan ucapan hari kemerdekaan kepada sang Negeri Seribu Pagoda tersebut.

Dalam pesannya, ia menyerukan agar kekerasan yang terjadi di Myanmar dapat dihentikan, termasuk membebaskan semua orang yang ditahan.

“Kami terus menyerukan kepada rezim militer untuk mengakhiri kekerasannya, membebaskan semua orang yang ditahan secara tidak adil dan sewenang-wenang, mengizinkan akses kemanusiaan tanpa hambatan, dan mendukung kembalinya negara ini ke jalur demokrasi yang inklusif,” tuturnya, dikutip dari laman resmi Departemen Luar Negeri AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Batu Dudukan Arca Ditemukan di Lokasi Proyek Jalan Tembus Prambanan-Gunungkidul

Sleman
| Senin, 06 Januari 2025, 17:27 WIB

Advertisement

alt

Asyiknya Camping di Pantai, Ini 2 Pantai yang Jadi Lokasi Favorit Camping Saat Malam Tahun Baru di Gunungkidul

Wisata
| Kamis, 02 Januari 2025, 15:17 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement