Advertisement
Paus Fransiskus Kecam Industri Senjata Ambil Untung dari Kematian

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Paus Fransiskus, pemimpin Gereja Katolik, mengecam industri senjata yang dinilai menikmati keuntungan dari konflik mematikan di berbagai wilayah.
Di depan khalayak di Vatikan saat audiensi umum Rabu (1/5/2024), dia mengatakan bahwa investasi yang menghasilkan pendapatan terbesar pada era ini adalah pabrik-pabrik senjata.
Advertisement
BACA JUGA: Pengadilan Kriminal Internasional Dikabarkan Mengincar Netanyahu, Israel Panik
Oleh karena itu, Paus bernama asli Jorge Mario Bergoglio ini mengecam industri senjata lantaran ‘mengambil keuntungan dari kematian’ yang terjadi akibat konflik di berbagai wilayah akhir-akhir ini.
“Mendapat keuntungan dari kematian adalah hal yang sangat buruk,” katanya seperti dikutip Vatican News.
Paus Fransiskus pun meminta umat Katolik untuk berdoa bagi perdamaian dan korban perang. Dia terutama menyerukan doa bagi mereka yang menderita akibat perang di Ukraina dan Palestina.
“Perang selalu menjadi kekalahan,” kata dia.
BACA JUGA: LPS Siapkan Rp237 Miliar untuk Klaim Simpanan Nasabah, Berikut Daftar 10 Bank Bangkrut Tahun Ini
Fransiskus juga menyoroti kondisi parah yang dialami pengungsi Rohingya di Myanmar akibat perang saudara.
“Mari kita berdoa demi perdamaian, mari kita meminta perdamaian sejati bagi mereka dan seluruh dunia,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : ANTARA
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Warga DIY Diminta Fokus pada Merah Putih Daripada One Piece
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Peru Berharap Indonesia Jadi Pusat Sertifikasi Halal bagi Amerika Latin
- Deklarasi 50 Tahun Kerjasama Indonesia-Peru Resmi Ditandatangani
- Tren Suspek Chikungunya 2025 Meningkat, Kemenkes Minta Daerah Waspada
- Gibran Terlihat Tak Salami AHY, Cak Imin, hingga Zulhas di Upacara Gelar Militer di Batujajar
- TNI AD Tetapkan 4 Tersangka Penganiayaan Prada Lucky
- Tok! Kopda Bazarsah, Pelaku Penembakan 3 Polisi di Lampung Divonis Pidana Mati
- BMKG Ingatkan Potensi Gelombang Tinggi Sampai 6 Meter pada 11-14 Agustus 2025
Advertisement
Advertisement