Advertisement

Tak Ada Jemaah yang Ditempatkan di Mina Jadid, Ini Tujuannya

Newswire
Jum'at, 15 Maret 2024 - 15:17 WIB
Mediani Dyah Natalia
Tak Ada Jemaah yang Ditempatkan di Mina Jadid, Ini Tujuannya Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. (ANTARA - HO/Kemenag)

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyatakan tahun ini tidak ada jamaah haji Indonesia yang ditempatkan di Mina Jadid, tetapi akan dipindah ke Muaishim. Tujuannya agar jemaah haji Indonesia menjadi lebih nyaman.

"Penempatan jamaah haji Indonesia di Mina untuk musim haji tahun 1445 Hijriah/2024 terdapat perubahan lokasi yaitu maktab 1 sampai 9 dengan jumlah jamaah kurang lebih 27.000 yang selama ini ditempatkan di wilayah Mina Jadid direlokasi ke wilayah Muaishim," ujar Menag dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (15/3/2024).

Advertisement

Menag menjelaskan alasan pemindahan dari Mina Jadid ke Muaishim agar lokasi jamaah haji Indonesia tidak terlalu jauh dengan Jamarat. Selain itu demi menambah kenyamanan jamaah dalam beribadah.

Di sisi lain ia menyebut penyiapan akomodasi jamaah haji di Mekkah dan Madinah telah selesai. Selanjutnya Kemenag akan melakukan konfigurasi penempatan setelah proses pelunasan jamaah selesai.

Baca Juga:

Kuota Jemaah Haji Reguler Tahap 2 Diumumkan, Cek Nama Calon Haji di Sini

Tidak Melunasi Biaya, Ratusan Calon Jemaah Haji Sleman Gagal Berangkat Tahun Ini

Puluhan Jemaah Calon Haji di Gunungkidul Gagal Berangkat, Ini Penyebabnya

Selain terkait dengan akomodasi jamaah, Kemenag juga telah menyiapkan sejumlah layanan di Arab Saudi seperti layanan konsumsi dan transportasi.

Untuk layanan konsumsi, jamaah rencananya akan mendapatkan 27 kali makan selama di Madinah, 84 kali makan di Makkah, dan 15 kali makan ditambah satu kali makanan ringan di Masyair. "Penyiapan konsumsi ini sedang dalam tahap penyelesaian. Adapun layanan konsumsi di Bandara Jeddah sesuai dengan keputusan Panitia Kerja BPIH 1445Hijriah/2024 dialihkan ke Makkah," kata Menag.

Pemerintah juga telah menyelesaikan kontrak Bus Shalawat dan telah menyusun halte-halte serta terminal untuk memudahkan layanan jamaah selama di Makkah. Sementara layanan antarkota masih dalam proses penyelesaian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Antara

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Menhub Budi Karya Ajak Masyarakat Manfaatkan Kereta Bandara YIA

Jogja
| Sabtu, 27 April 2024, 12:27 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement