Advertisement

Sempat Ditutup Akibat Erupsi Gunung Marapi, Bandara Minangkabau Kembali Dibuka

Muhammad Noli Hendra
Minggu, 24 Desember 2023 - 08:17 WIB
Abdul Hamied Razak
Sempat Ditutup Akibat Erupsi Gunung Marapi, Bandara Minangkabau Kembali Dibuka Antren calon penumpang saat mengurus pengembalian tiket ke pihak maskapai setelah pihak Otoritas Bandara memutuskan untuk menutup sementara waktu Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Padang Pariaman, Sumatra Barat, Jumat (22/12 - 2023). Bisnis/Muhammad Noli Hendra

Advertisement

Harianjogja.com, PADANG—Bandara Internasional Minangkabau (BIM) kembali dibuka untuk penerbangan setelah sempat ditutup akibat sebaran abu vulkanik erupsi Gunung Marapi yang sampai di kawasan bandara.

Kepala Otoritas Bandara bersama dengan PT Angkasa Pura II Wilayah VI Capt. Megi Helmiadi mengatakan BIM telah mulai beroperasi lagi pada pukul 05.59 WIB Sabtu (23/12/202) kemarin. Hal ini berdasarkan pantauan satelit bahwa abu vulkanik tidak lagi berada di kawasan bandara.

Advertisement

BACA JUGA: Roy Suryo Tuding KPU Tidak Adil dan Gibran Curang Pakai Ear Feeder saat Debat Cawapres, KPU Beri Penjelasan

"Kami sangat berhati-hati memastikan bahwa operasional penerbangan benar-benar aman terkait sebaran abu vulkanik ini. Karena risikonya bisa terjadi kerusakan atau mati mesin pesawatnya bila abu masuk ke mesin," katanya, Sabtu (23/12/2023).

Pemantauan atau observasi terhadap kondisi BIM dilakukan secara real time guna memastikan bahwa kondisi kawasan bandara benar-benar aman dari sebaran abu vulkanik.

Menurutnya pemantauan tersebut akan terus dilakukan menyikapi kondisi Gunung Marapi yang sampai hari ini masih terjadi erupsi. Namun seandainya dari hasil observasi ditemukan adanya abu vulkanik di kawasan bandara, maka akan ada kebijakan untuk menutup sementara waktu BIM nya.

"Seperti yang hari Jumat kemarin itu, ditutup sementara waktu, sambil melakukan observasi. Bila dinyatakan aman, maka akan dibuka kembali," tegasnya.

Megi berharap masyarakat atau calon penumpang untuk memahami kondisi saat ini, dan apabila ada kebijakan untuk menutup sementara waktu, bukan berarti mempersulit atau tidak melayani penerbangan, hanya saja Otoritas Bandara perlu memastikan semua keadaan aman.

"Patuhi dan pahami kebijakan dalam situasi erupsi Gunung Marapi ini, karena yang diprioritaskan itu keselamatan penerbangannya. Semoga kondisi ini segera membaik," harap Megi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Gubernur DIY Siapkan Dinas Baru, Ini Tugasnya

Bantul
| Jum'at, 03 Mei 2024, 19:57 WIB

Advertisement

alt

Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari

Wisata
| Rabu, 01 Mei 2024, 17:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement