Advertisement
Evakuasi Pendaki Terkendala karena Gunung Merapi Masih Erupsi
![Evakuasi Pendaki Terkendala karena Gunung Merapi Masih Erupsi](https://img.harianjogja.com/posts/2023/12/05/1157157/pendaki.jpg)
Advertisement
Harianjogja.com, AGAM—Proses evakuasi terhadap pendaki yang terjebak saat erupsi terjadi di Gunung Marapi, Sumatra Barat, dihadapkan sejumlah kendala.
Hal itu diungkapkan oleh Bupati Tanah Datar, Eka Putra yang datang ko Posko Erupsi Gunung Marapi.
Advertisement
"Kata tim Satgas yang ikut evakuasi, erupsi masih terus terjadi. Hal ini membuat tim sedikit sulit untuk menjangkau keberadaan para pendaki," katanya, Minggu (4/12/2023) malam.
Selain itu, posisi korban yang kini masih terus berupaya untuk dievakuasi juga terbilang sulit, terutama di posisi cadas, serta adanya pendaki yang berada dekat dari puncak Gunung Marapi.
Menurutnya untuk korban yang telah dievakuasi langsung dirujuk ke RSUD Padang Panjang dan RSAM Bukittinggi. Kedua rumah sakit itu, telah dipilih menjadi rujukan bagi pendaki yang menjadi korban erupsi.
"Secara wilayah, Gunung Marapi ada yang berada di Kabupaten Agam, dan juga masuk dalam wilayah Kabupaten Tanah Datar. Jadi alasan saya hadir di Agam, karena pendaki itu dari data di posko juga ada berasal dari Tanah Datar," jelasnya.
BACA JUGA:Â Belasan Pendaki Terjebak di Letusan Marapi Belum Ditemukan
Eka berharap seluruh pendaki yang terjebak bisa dengan selamat di evakuasi. Karena kondisi yang terjadi di posko kini, banyak berdatangan dari pihak keluarga korban.
"Soal yang meninggal dunia, memang ada. Data dari Basarnas menyampaikan 11 orang yang meninggal dunia sampai kondisi sore tadi, sebutnya.
Selain itu data yang terpajang di Posko DVI Polda Sumbar, total pendaki sebanyak 56 orang, yang dirujuk ke RSUD Padang Panjang 5 orang, ke RSAM Bukittinggi 5 orang, dan tercatat pulang 19 orang.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- PBNU dan PKB Masih Saja "Perang Dingin", Ini yang Jadi Biangnya
- PSI Resmi Umumkan Nama Calon Kepala Daerah yang Diusung, Ini Daftarnya
- PBNU Siapkan Panitia Khusus untuk Mengembalikan PKB ke NU, Ini Alasannya
- BPK Temukan Masalah di Sistem Keuangan Haji Terpadu
- Air Bersih di IKN Bisa Langsung Diminum Dialirkan dari IPA Sepaku
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/27/1182727/ka-yia-xpress.jpg)
Jadwal Kereta Bandara YIA Berikut Cara Membeli Tiketnya, Sabtu 27 Juli, Berangkat dari Stasiun Tugu Jogja,
Advertisement
![alt](https://img.harianjogja.com/posts/2024/07/24/1182437/taman-ablekambang.jpg)
Taman Balekambang Solo Resmi Dibuka Kamis 25 Juli 2024, Segini Tarif Masuk dan Jam Operasionalnya
Advertisement
Berita Populer
- Jumlah Korban Jiwa Dampak Topan Gaemi di Filipina Mencapai 14 Orang
- Program Makan Bergizi Prabowo-Gibran Diklaim Mampu Menumbuhkan Agro Industri di Perdesaan
- Korban Tewas Kerusuhan di Bangladesh Mencapai 201 Orang, Sebagian Besar Luka Tembak
- Bolone Mase "Gibran" Dukung Dico di Pilwalkot Semarang
- PBB: Korban Jiwa Dampak Panas Ekstrem Diperkirakan Mencapai 500 Ribu Orang Pertahun
- Museum Song Terus Menambah Keberagaman Wisata di Pacitan
- Kejagung Limpahkan Tersangka Direktur SMIP ke Kejari Pekanbaru dalam Kasus Importasi Gula
Advertisement
Advertisement