Advertisement
8 WNI Jadi Korban Ledakan Tabung Gas di Taiwan, Begini Kondisinya

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sebanyak delapan warga negara Indonesia (WNI) menjadi korban ledakan tabung gas di di Tainan, Taiwan, Minggu (24/9/2023). Kabar tersebut dikonfirmasi oleh Kementerian Luar Negeri RI.
Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kemlu RI Judha Nugraha mengatakan sebanyak 8 WNI menjadi korban dalam peristiwa ledakan tabung gas tersebut.
Advertisement
"Terdapat 8 korban WNI, 6 WNI sedang menjalani perawatan luka bakar di Burn Center dan 2 WNI lainnya dirawat di bangsal inap," katanya, saat Press Briefing di Kemlu RI, Jumat (29/9/2023).
Judha menyatakan bahwa Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia (KDEI) Taipei bergerak memberikan bantuan kepada WNI korban ledakan tabung gas tersebut.
Lebih lanjut, dia juga mengatakan bahwa KDEI Taipei telah mengunjungi para korban saat menjalani perawatan di RS NCKU dan RS Chimei.
BACA JUGA: Sudah Kembalikan Semua Uang Suap Tanah Kas Desa, Kejati DIY Tetap Sita Tanah Krido
Selain itu, KDEI Taipei juga telah berkoordinasi dan juga menyampaikan update kepada keluarga, baik yang ada di Taiwan maupun Indonesia.
"KDEI Taipei juga sedang memfasilitasi kepengurusan visa bagi keluarga yang ada di Indonesia yang akan datang ke sana ke Taiwan," lanjutnya.
Lebih lanjut, dia mengatakan bahwa pemadam kebakaran Tainan sedang melakukan investigasi terkait penyebab ledakan, diduga karena kebocoran tabung gas dan bukan human error.
"Untuk domisili, ada banyak daerah di Indonesia, latar belakangnya berdasarkan hasil penyelidikan dari pemadam kebakaran Taiwan bahwa penyebab kebakaran murni karena ledakan tabung gas bukan karena human error," tambahnya.
Sumber: Bisnis.com
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Gara-gara Utang Rp12.000, Satu Keluarga Terlibat Keributan hingga Terjadi Aksi Penganiayaan, Begini Ceritanya
- Prabowo Targetkan Seluruh Desa Dialiri Listrik dalam 4 Tahun
- Iran Eksekusi Mati 3 Orang Mata-Mata Israel
- Keluarga Minta Jenazah Juliana Marins Diotopsi Agar Tahu Kapan Kematiannya
- Jenazah Juliana Marins, Pendaki asal Brasil Diotopsi di Mataram
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Menteri P2MI Resmikan Desa Migran Emas di Wonosobo
- Presiden Prabowo Subianto Minta Jumlah Fakultas Kedokteran Ditingkatkan
- Kemenkeu Salurkan Dana Desa Senilai Rp37,38 triliun Per 19 Juni 2025
- Iran Siapkan Hukuman Mati bagi Mata-Mata Pro-AS dan Israel
- Trump Ancam Naikkan Tarif untuk Spanyol Karena Tolak Target Belanja Pertahanan NATO
- Agar Cepat Pulih, Trump Pertimbangkan Ringankan Sanksi untuk Iran
- Nusron Wahid Larang Alih Fungsi Lahan Pertanian Jadi Pemukiman
Advertisement
Advertisement