Warga NU Tersebar di Sejumlah Partai, Terbanyak Partai Ini
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Nahdlatul Ulama (NU) merupakan salah satu organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam terbesar di Indonesia. Potensi tersebut menjadi rebutan banyak partai untuk meraup suara dalam pemilu, termasuk Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang identik dengan NU.
Wakil Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Sulaeman Tanjung memastikan ormas terbesar di Indonesia ini tetap menjaga jarak dengan partai politik.
Advertisement
“Arahan Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf sangat jelas, tidak pernah mempermasalahkan PKB, cuma ingin menjaga jarak,” katanya dalam keterangan tertulis di Jakarta, seperti dilansir Antara, Minggu (27/8/2023)
BACA JUGA: PPP Dorong Duet Ganjar-Sandiaga Uno Harus Terwujud
Dia menjelaskan hasil Survei Kompas menyebutkan bahwa suara warga NU terbagi merata di semua partai politik. Bahkan warga NU terbanyak ternyata mencoblos PDI Perjuangan, kemudian Gerindra di urutan kedua dan Partai Golkar. Baru mencoblos PKB di urutan keempat.
“Jadi NU itu tidak hanya milik PKB. Buktinya yang paling banyak dipilih warga NU adalah PDI Perjuangan, bukan PKB. Jadi PBNU akan tetap menjaga jarak dengan semua partai politik, tidak ada perlakuan istimewa,” katanya.
Sulaeman membantah pernyataan pengamat politik Fahry Ali yang disampaikan di sebuah stasiun televisi yang menyebut bahwa pernyataan apa pun dari Ketum PBNU KH Yahya Cholil Staquf tidak berpengaruh pada PKB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Terkait Pemulangan Mary Jane, Filipina Sebut Indonesia Tidak Minta Imbalan
- Polisi Tembak Polisi hingga Tewas di Solok, Polda Sumbar Dalami Motifnya
- Eks Bupati Biak Ditangkap Terkait Kasus Pelecehan Anak di Bawah Umur
- Profil dan Harta Kekayaan Setyo Budiyanto, Jenderal Polisi yang Jadi Ketua KPK Periode 2024-2029
- Pakar Hukum Pidana Nilai Penetapan Tersangka Tom Lembong Masih Prematur
Advertisement
Jadwal Prameks Stasiun Tugu Jogja-Kutoarjo, Sabtu 23 November 2024
Advertisement
Ini Lima Desa Wisata Paling Mudah Diakses Wisatawan Menurut UN Tourism
Advertisement
Berita Populer
- Presiden Prabowo dan PM Inggris Sepakat Dukung Gencatan Senjata di Gaza
- RUU Tax Amnesty Tiba-tiba Masuk Prolegnas, Pengamat: Prioritas Saat Ini Justru RUU Perampasan Aset
- Bareskrim Polri Pulangkan DPO Judi Online Situs W88 dari Filipina
- KJRI Hamburg Jerman Resmi Melayani Permohonan Paspor Elektronik
- Koperasi Diminta Bergerak Ikut Bantu Pelaku UMKM dan Perangi Rentenir
- Pembangunan Kesehatan di Indonesia Berkembang, Hanya Saja Masih Menghadapi Kesenjangan dengan Negara Maju
- Berani ke Italia, Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant Bisa Ditangkap
Advertisement
Advertisement