Advertisement
Rusia Hajar Drone Ukraina di Wilayah Belgorod!
 Seorang anggota dinas keamanan menyelidiki bangunan yang rusak setelah serangan drone yang dilaporkan di Moskow, Rusia, 24 Juli 2023. REUTERS - Maxim Shemetov
                Seorang anggota dinas keamanan menyelidiki bangunan yang rusak setelah serangan drone yang dilaporkan di Moskow, Rusia, 24 Juli 2023. REUTERS - Maxim Shemetov
            Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia melaporkan pesawat nir awak Ukraina menyerang Belgorod yang berada di dekat perbatasan dengan Ukraina.
Serangan itu terjadi pada Minggu (13/8/2023), sekitar pukul 13.30 waktu Moskow. Kremlin menyebut aksi ini sebagai upaya rezim Kyiv untuk melakukan serangan teroris dengan UAV terhadap objek di wilayah Federasi Rusia.
Advertisement
BACA JUGA: Rusia Berambisi Tinggal di Bulan melalui Peluncurkan Luna-25
"Sistem pertahanan udara Rusia mendeteksi dan menghancurkan kendaraan udara tak berawak di atas wilayah wilayah Belgorod. Tidak ada korban jiwa atau kerusakan," demikian dikutip dari laman resmi Kemhan Rusia, Senin (14/8/2023).
Sementara itu, Roman Starovoyt, gubernur wilayah Kursk Rusia, mengklaim pada 13 Agustus bahwa ada serangan dari Ukraina yang telah menghantam sebuah rumah di desa Volfino, melukai tiga orang.
Korban yang terluka dengan luka pecahan peluru telah dirawat di rumah sakit, menurut laporan itu.
Volfino berada di perbatasan dengan Oblast Sumy Ukraina, yang menjadi sasaran serangan Rusia setiap hari dari seberang perbatasan.
Vyacheslav Gladkov, gubernur wilayah Belgorod Rusia, juga mengklaim bahwa pertahanan udara Rusia telah mencegat dua drone di wilayah tersebut pada hari yang sama. Satu dilaporkan jatuh di desa Solomino, selatan Belgorod.
Menurut laporan tersebut tidak ada korban jiwa atau kerusakan yang dilaporkan. Sementara itu, BBC Rusia melaporkan ledakan di Beglorod tepat setelah amunisi terlihat di udara.
Gambar yang dipublikasikan secara online menunjukkan bangunan tempat tinggal yang rusak di Belgorod.
Beberapa serangan drone terisolasi telah terjadi di tanah Rusia sejak Moskow melepaskan invasi besar-besaran ke Ukraina pada akhir Februari tahun lalu.
Serangan-serangan ini tampaknya terutama berfokus pada gangguan infrastruktur yang mendukung logistik militer Rusia. Ukraina belum mengklaim bertanggung jawab atas sebagian besar serangan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
 
    
        Besok, 2 Kereta Pusaka Keraton Jogja Berusia Ratusan Tahun Diarak
Advertisement
Berita Populer
- Dinsos Sleman Telusuri Penerima Bansos Main Judi Online
- Surat Kerja Sama yang Viral Ternyata Palsu, Ini Kata Kemendagri
- Tol Pejagan-Cilacap Diyakini Jadi Penggerak Baru Ekonomi Banyumas
- Keracunan MBG di Gunungkidul, Disdikpora DIY Perketat SOP
- Pameran Pendidikan Tinggi Eropa 2025 Sajikan Banyak Infomasi Beasiswa
- Sebuah Mobil Terguling ke Sawah di Demakijo Klaten
- Kecam Perdagangan Daging Anjing di DIY, DMFI Desak Adanya Perda
Advertisement
Advertisement






















 
            
