Advertisement

Kasus Polisi Tembak Polisi di Bogor, Keluarga Bripda IDF Lapor ke Bareskrim, Ada Kejanggalan?

Anshary Madya Sukma
Jum'at, 04 Agustus 2023 - 14:47 WIB
Abdul Hamied Razak
Kasus Polisi Tembak Polisi di Bogor, Keluarga Bripda IDF Lapor ke Bareskrim, Ada Kejanggalan? Pistol - thepoliticalinsider.com

Advertisement

Harianjogja.com, JAKARTA— Keluarga Bripda Ignatius Dwi Frisco (IDF) akan melaporkan terkait dengan kasus polisi tembak polisi ke Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri hari ini, Jumat (4/8/2023).

Penasihat Hukum Bripda IDF, Jajang menyampaikan alasan laporan tersebut dilayangkan ke Bareskrim karena telah menemukan dugaan pembunuhan dengan sengaja oleh seniornya.

Advertisement

BACA JUGA: Kronologi Polisi Tembak Polisi di Bogor, Diduga Ada Unsur Kelalaian

"Iya, terkait itu [dugaan pembunuhan sengaja] kami melaporkan ke Bareskrim mabes polri," kata Jajang saat dikonfirmasi, Jumat (4/8/2023).

Lebih lanjut, dia menyebutkan bahwa kehadirannya beserta pihak keluarga Bripda Ignatius akan tiba di Bareskrim pukul 15.00 WIB.

"Sekitar jam 3 sore ya," imbuhnya.

Sebelumnya, pada Minggu (23/7/2023) pukul 01.40 TKP peristiwa tertembaknya Bripda Ignatius berlokasi di Rusun Polri Cikeas Gunung Putri Bogor.

Kronologi singkatnya, tersangka IM dianggap telah lalai ketika mengeluarkan senjata api di dalam tasnya yang kemudian meletus hingga mengenai Bripda IDF pada bagian bawah telinga hingga tengkuk belakang sebelah kiri

Di sisi lain, Juru Bicara Densus 88 Antiteror Polri Kombes Aswin Siregar mengatakan kejadian tersebut terjadi karena kelalaian dari rekannya. 

"Peristiwanya bukan anggota menembak rekannya, tetapi kelalaian dimana pada saat mengeluarkan senjata dari tas nya, senjata tersebut meletus dan mengenai rekan di depannya," kata Aswin saat dihubungi beberapa waktu lalu.

Adapun, pihak kepolisian juga tengah mendalami terkait isu bisnis senjata dalam insiden yang menewaskan Bripda IDF. Oleh karena itu, pihaknya tengah mendalami saksi-saksi dalam kasus ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis.com

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Berita Lainnya

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Polisi Periksa 12 Orang Terkait Dugaan Kasus Mafia Tanah yang Menimpa Mbah Tupon

Sleman
| Jum'at, 09 Mei 2025, 17:57 WIB

Advertisement

alt

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo

Wisata
| Minggu, 04 Mei 2025, 18:27 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement