Advertisement
Rusia Serang Pervomaiskyi Ukraina, 43 Orang Terluka

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Sekitar pukul 18.30. waktu setempat, 43 orang diketahui terluka dalam Serangan Rusia pada 4 Juli di Pervomaiskyi Oblast Kharkiv, Ukraina sekitar pukul 18.30 waktu setempat menyebabkan 43 orang terluka.
Gubernur Pervomaiskyi Oleh Syniehubov mengatakan puluhan orang yang terluka di antara adalah 12 anak, dengan yang termuda baru berusia tiga bulan, menurut Kantor Kejaksaan Agung.
Advertisement
Pasukan Rusia menyerang pusat kota pada sore hari dengan rudal Iskander, kata Jaksa Agung Andrii Kostin, menambahkan bahwa tidak ada fasilitas militer di dekatnya - hanya bangunan tempat tinggal.
BACA JUGA: Empat Orang Tewas Akibat Rudal Rusia Hantam Restoran di Kramatorsk Ukraina
Sembilan gedung apartemen rusak dalam serangan itu, kata Syniehubov di televisi nasional.
Pervomaiskyi terletak sekitar 80 kilometer selatan ibu kota daerah, Kharkiv. Oblast menjadi sasaran serangan harian oleh militer Rusia karena kedekatannya dengan perbatasan Rusia-Ukraina.
Sementara itu Presiden Volodymyr Zelensky mengumumkan, mengutip data intelijen, bahwa Moskow sedang mempertimbangkan serangan teroris terhadap pembangkit listrik tenaga nuklir melalui kebocoran radiasi.
Sebelumnya pada hari yang sama, Staf Umum Angkatan Bersenjata Ukraina melaporkan bahwa Rusia mungkin sedang mempersiapkan provokasi di pabrik Zaporizhzhia yang diduduki "dalam waktu dekat".
Menurut Staf Umum, pasukan Rusia telah menempatkan benda-benda yang mirip dengan alat peledak di atap unit daya ketiga dan keempat pabrik, kemungkinan untuk mensimulasikan serangan Ukraina.
"Mungkin mereka punya rencana lain. Tetapi bagaimanapun juga, dunia melihat - dan tidak bisa tidak melihat! - bahwa satu-satunya sumber bahaya bagi pembangkit nuklir Zaporizhzhia adalah Rusia sendiri dan tidak ada orang lain," tegas presiden Ukraina.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Ulang Tahun ke-90, Dalai Lama Ingin Hidup hingga 130 Tahun
- Kementerian HAM Menjadi Penjamin Pelaku Persekusi Retret, DPR Bertanya Alasannya
- Kementerian Sosial Pastikan Pembangunan 100 Sekolah Rakyat Dimulai September 2025
- KPK akan Pelajari Dokumen Terkait Kunjungan Istri Menteri UMKM ke Eropa
- Donald Trump Ingin Gelar UFC di Gedung Putih
Advertisement

Gara-gara Sakit Hati, Pria di Bantul Terekam CCTV Nekat Mencuri Pakaian Dalam Milik Mantan Kekasihnya
Advertisement

Jalur Hiking Merapi di Argobelah Klaten Kian Beragam dengan Panorama Menarik
Advertisement
Berita Populer
- Sekolah Rakyat Dibangun Mulai September 2025, Dilengkapi Dapur dan Asrama
- 29 Penumpang Belum Ditemukan, Manajemen KMP Tunu Pratama Jaya Minta Maaf
- DPR RI Bentuk Tim Supervisi Penulisan Ulang Sejarah
- Kemensos: Anak Jalanan Jadi Target Utama Ikuti Sekolah Rakyat
- Banjir di DKI Jakarta Rendam 51 RT
- Kementerian PKP Siapkan Rp43,6 Trilun untuk Merenovasi 2 Juta Rumah Tak Layak Huni
- Presiden Prabowo Suarakan Sikap dan Posisi Indonesia di KTT BRICS
Advertisement
Advertisement