Advertisement
Luhut Terus Pepet Investor China Agar Buka Pabrik di Indonesia

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi Luhut Pandjaitan terus membujuk investor China untuk membuka pabriknya di Indonesia. Kali ini dia mengincar Jushi, salah satu produsen serat kaca terbesar di dunia.
Perusahaan asal Negeri Tirai Bambu diminta untuk menanamkan modal di Tanah Air. Langkah tersebut dilakukan saat Luhut melakukan kunjungan ke Jushi, salah satu perusahaan multinasional China, yang berbasis di Kota Tong Xiang.
Advertisement
BACA JUGA: Luhut Ajak 2 Perusahaan China untuk Tambah Investasi di Indonesia
"Tingginya permintaan pasar global akan fiberglass, akhirnya mendorong saya untuk meminta mereka segera membuka pabriknya di Indonesia," katanya dalam akun Instagram resminya, dikutip Rabu (24/5/2023).
Dia menuturkan Indonesia punya kekayaan pasir silika yang menjadi bahan baku dasar dari industri ini sehingga kunjungan mereka setahun yang lalu untuk melakukan survei dan penelitian pembangunan dapat segera diwujudkan.
Menurutnya, pasir silika yang jumlahnya melimpah di negeri ini tidak hanya akan ditambang dan diekspor mentahnya saja, tetapi akan menghadirkan puluhan ribu industri turunan yang akan memberikan peningkatan nilai tambah pada komoditas yang diolah.
Luhut menilai semangat hilirisasi industri untuk menambah pendapatan negara bisa berimplikasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
"Saya yakin dan percaya bahwa hilirisasi industri adalah faktor penting yang sangat berpengaruh pada resiliensi dan pertumbuhan ekonomi indonesia saat ini," katanya.
BACA JUGA: Indonesia Diminta Ekspor Listrik Bersih ke Singapura, Luhut Marah
Jushi adalah salah satu produsen serat kaca terbesar di dunia, bahan yang digunakan dalam berbagai produk industri termasuk komposit, insulasi, dan bahan konstruksi.
Serat kaca juga termasuk bahan yang kuat dan ringan dengan sifat isolasi dan tahan api, menjadikannya sebagai bahan dasar hi-tech populer dalam berbagai aplikasi di dunia untuk industri berat, rumah tangga hingga olahraga.
Jushi juga telah mengembangkan jaringan penjualan dan pelayanan global yang mencakup lebih dari 100 negara dan wilayah, serta mendirikan beberapa basis produksi diantarnya di Amerika Serikat dan Mesir untuk lebih dekat dengan pasar mereka dan memberikan pelayanan terbaik kepada customer perusahaan tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Selain GBK, Hotel Sultan hingga TMII Juga Bakal Dikelola Danantara
- Puluhan Warga Badui Digigit Ular Berbisa, 2 Meninggal Dunia
- Aduan Konten Judi Online Mencapai 1,3 Juta
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
Advertisement

Polda DIY Naikkan Status Kasus Dugaan Mafia Tanah Yang Menimpa Mbah Tupon ke Tahap Penyidikan
Advertisement

Jembatan Kaca Seruni Point Perkuat Daya Tarik Wisata di Kawasan Bromo
Advertisement
Berita Populer
- Kerusuhan di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumsel, Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Ungkap Penyebabnya
- Tunjangan Guru Non ASN pada RA dan Madrasah Cair Juni 2025, Segini Besarannya
- Kejagung Sita Uang Rp479 Miliar Terkait Korupsi Duta Palma
- Puluhan Preman di Serang Diringkus Polisi, Paling Banyak Anggota Ormas
- Jawa Barat dan Riau Jadi Pilot Project Zero ODOL
- Pegadaian Edukasi Pegawai Istana Kepresidenan soal Investasi Emas
- Kemensos Sebut 66 Sekolah Rakyat Siap Berdiri Tahun Ini
Advertisement