Advertisement
Diperiksa Perdana sebagai Tersangka, Sekretaris MA Minta Ubah Jadwal

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Alexander Marwata menyebut Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Hasbi Hasan meminta pemeriksaan perdananya sebagai tersangka diundur ke pekan depan.
Seperti diketahui, Hasbi sebelumnya hari ini dijadwalkan untuk menjalani pemeriksaan perdana sebagai tersangka kasus suap perkara di MA.
Advertisement
"Harusnya kan tadi, tadi dipanggil, cuma yang bersangkutan menyampaikan surat agar dilakukan penundaan. Kalau tidak salah, dia minta waktu minggu depan. Minggu depan dia akan datang," ujar Ales kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Rabu (17/5/2023).
Alex lalu mengatakan bahwa lembaga antirasuah berharap agar Hasbi beritikad baik untuk memenuhi panggilan penyidik.
Untuk diketahui, ini bukan pertama kalinya Sekretaris MA ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi oleh KPK. Mantan Sekretaris MA Nurhadi, sebelumnya ditetapkan juga sebagai tersangka suap penanganan perkara di lembaganya.
Saat ini, KPK juga tengah mengusut dugaan pencucian uang oleh Nurhadi.
Alex mengatakan bahwa tidak khawatir adanya kesamaan pola pada kasus Nurhadi dan Hasbi. Seperti diketahui, Nurhadi sempat kabur dari kejaran KPK.
"Enggak [khawatir]. Teman-teman ikut awasi juga," ucapnya.
Adapun Hasbi dan pihak swasta Dadan Tri Yudianto belum lama ini diumumkan sebagai tersangka kasus suap penanganan perkara di MA. Dengan demikian, sudah terdapat 17 tersangka yang terseret dalam kasus tersebut.
Sebelumnya, KPK telah menetapakn 15 tersangka di antaranya Hakim Agung nonaktif Sudrajad Dimyati dan Gazalba Saleh. (Sumber: Bisnis.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Polisi Tetapkan 42 Tersangka Demo Rusuh di Bandung
- Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Mesin EDC Indra Utoyo Dipanggil KPK
- Menkop Nyatakan Satu Kopdes Merah Putih Bisa Gerakkan 15 Orang
- Ini Cara Daftar BPJS Ketenagakerjaan agar Dapat Diskon Iuran 50 Persen
- Cak Imin Ingin Rp200 Triliun Bisa Dinikmati UMKM
Advertisement
Advertisement

Pemkab Boyolali Bangun Pedestrian Mirip Kawasan Malioboro Jogja
Advertisement
Berita Populer
- BNPB: Sistem Hujan Disempurnakan Jadi Peringatan Dini Banjir
- BNPB Ingatkan Banjir Bali Bisa Terulang
- DPR RI Desak Mendagri Tito Hentikan Efisiensi Dana Transfer ke Daerah
- KPK Ungkap Kuota Khusus Haji Dijual Sesama Biro
- Daftar 23 Negara Dukung Deklarasi Palestina Merdeka
- 100.000 Personel TNI Dikerahkan untuk Perayaan HUT ke-80 di Monas
- Menhub Komitmen Perkuat Keselamatan Semua Moda Transportasi
Advertisement
Advertisement