Advertisement
Gandeng Maskapai Air Astana, Garuda Indonesia Ekspansi ke Kazakhstan

Advertisement
JAKARTA– Maskapai nasional Garuda Indonesia menjalin kerja sama komersial bersama Air Astana yang merupakan maskapai penerbangan asal Kazakhstan.
Melalui jalinan kerja sama komersial tersebut, Garuda Indonesia melakukan perluasan jaringan penerbangan dari dan menuju Kazakhstan dengan memperkenalkan layanan penerbangan interline yang dapat menghubungkan para pengguna jasa kedua maskapai tersebut untuk melakukan penerbangan antarnegara melalui rute penerbangan Bali – Seoul – Almaty (Kazakhstan) yang mulai beroperasi pada 15 Mei 2023 mendatang.
Advertisement
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengungkapkan bahwa diluncurkannya layanan penerbangan interline yang menghubungkan Indonesia dan Kazakhstan ini menjadi salah satu dukungan Garuda Indonesia dalam mengoptimalkan hubungan bilateral Indonesia dan Kazakhstan yang dikenal sebagai negara dengan postur ekonomi terbesar di Asia Tengah. Hal tersebut turut sejalan dengan tren pertumbuhan volume perdagangan bilateral yang menunjukan peningkatan signifikan hingga lebih dari 83% selama tahun 2022.
BACA JUGA: Garuda Indonesia (GIAA) Klaim Punya Kas Rp6,2 T, Utang 254 Kreditur Dibayar Lunas
“Dihadirkannya layanan penerbangan interline dari dan menuju Kazakhstan ini kami harapkan dapat memperkuat outlook pariwisata Indonesia dengan menghadirkan pilihan layanan penerbangan yang semakins seamless menuju Indonesia bagi wisatawan mancanegara asal Asia Tengah, khususnya menuju Bali yang menjadi salah satu episentrum pariwisata nasional. Hal ini tentunya menjadi peluang tersendiri bagi kontribusi kunjungan wisman dari Kazakhstan yang saat ini dapat melakukan penerbangan ke Indonesia dengan prosedur visa on arrival," jelas Irfan, melalui rilisnya, Sabtu (13/5/2023).
Layanan penerbangan interline melalui rute Bali – Seoul – Amalty ini menjadi layanan penerbangan dengan pilihan connecting flight paling kompetitif dimana waktu transit antara penerbangan dapat dilakukan dalam waktu sekitar 2 jam. Prosedur transit juga semakin seamless dikarenakan pengguna jasa tidak perlu menyediakan visa transit di Bandara Incheon, Korea Selatan dan langsung dapat melanjutkan connecting flight melalui prosedur transit dari Terminal 2 menuju Terminal 1.
Irfan melanjutkan adanya inisiatif perluasan jaringan penerbangan dari dan menuju Kazakhstan melalui rute interline ini juga diharapkan dapat membawa nilai tambah layanan bagi penumpang Garuda Indonesia baik dari segi kenyamanan dan kemudahan untuk menuju Kazakhstan.
Para pengguna jasa dari Kazakhstan yang akan menuju Bali nantinya akan dilayani dengan Air Astana (KC909) yang akan diberangkatkan dari bandara internasional Almaty pada pukul 01.10 LT dan dijadwalkan akan tiba di bandara internasional Incheon, Korea pada pukul 09.45 LT untuk melanjutkan perjalanan kembali dengan Garuda Indonesia (GA871) yang akan diberangkatkan dari bandara internasional Incheon pada pukul 11.25 LT dan akan tiba di bandara internasional Ngurah Rai pada pukul 17.20 WITA.
BACA JUGA: Garuda Indonesia Bakal Sewa 9 Pesawat Baru untuk Layani Jemaah Haji 2023
Sementara itu para pengguna jasa dari Indonesia yang akan menuju Khazakhstan akan dilayani dari Bali yang akan dilayani dengan GA870 yang akan diberangkatkan dari bandara internasional Ngurah Rai pada pukul 01.05 WITA dan akan tiba di bandara internasional Incheon pada pukul 09.15 LT untuk melanjutkan perjalanan dengan Air Astana (GA 910) pada pukul 11.25 LT dan akan tiba di bandara interansional Almaty pada pukul 15.15 LT.
“Tentunya kedepannya kerjasama dengan berbagai airline partner ini akan terus kami optimalkan tidak hanya untuk memberikan berbagai added value khususnya bagi para pengguna jasa Garuda Indonesia namun juga untuk menghadirkan konektivitas penerbangan untuk menuju ke berbagai destinasi unggulan nasional bagi wisatawan mancanegara," tutup Irfan. (BC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Selain Bangun Infrastruktur Transportasi, Pemerintah juga Bangun Ini
- Kasus Pengaturan Skor Liga 2 Indonesia, Klub Suap Wasit hingga Rp1 Miliar
- Sederet Artis yang Raup Cuan dari TikTok Shop
- Ini Modus Tersangka Pengaturan Skor Liga 2 Indonesia
- TikTok Dilarang Jualan, 6 Juta Penjual dan 7 Juta Kreator Bisa Gulung Tikar
Advertisement

Jelang Pemilu 2024, Bupati Bantul Ajak Tokoh Agama Dinginkan Suasana
Advertisement

Di Coober Pedy, Penduduk Tinggal dan Beribadah di Bawah Tanah
Advertisement
Berita Populer
- Jenderal Dudung Menilai Alutsista TNI AD Perlu Modernisasi
- Luhut Bantah Temuan Ombudsman Soal Maladministrasi Dalam Relokasi Warga Pulau Rempang
- Jalan Tol Solo-Jogja-YIA Tersambung Sepenuhnya 2026
- Kejagung Dalami Keterlibatan Menteri Dito Ariotedjo di Kasus Korupsi BTS Kominfo
- KPK Geledah Rumah Mentan Syahrul, Begini Respon NasDem
- Bumi Pesisir Cilacap Dihijaukan, Embrio Eduwisata Alam Terintegrasi
- Mendag Zulhas Sambangi Pasar Asemka, Dicurhati Pedagang soal Omzet Anjlok
Advertisement
Advertisement