Advertisement
Hasil Sidang Isbat 1 Ramadan 1444, Awal Puasa Kamis 23 Maret 2023

Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Pemerintah melalui Sidang Isbat yang digelar oleh Kementerian Agama memutuskan 1 Ramadan 1444 atau awal puasa jatuh pada Rabu 23 Maret 2023.
Secara nasional, awal puasa pada tahun ini bersamaan, baik dari ormas Muhammadiyah dan Nahdatul Ulama.
Advertisement
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas memimpin langsung pelaksanaan Sidang Isbat pada Rabu (22/3) petang.
BACA JUGA: Simak! Jadwal dan Tata Cara Sidang Isbat Awal Ramadan 2023
Dalam pemaparannya, Menag menyampaikan bahwa sebelum pelaksanaan Sidang Isbat dilakukan seminar terlebih dulu.
"Hasil Sidang Isbat memutuskan 1 Ramadan 1444 H jatuh pada hari Kamis 23 Maret 2023," ujarnya dalam konferensi pers sore ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Bisnis.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Penerima Bansos Terlibat Judol, Wakil Ketua MPR: Layak Diganti
- Top Ten News Harianjogja.com, Sabtu 12 Juli 2025: Dari Tom Lembong Sampai Harganas
- Pangkas Birokrasi Federal, Donald Trump Pecat 1.300 Pegawai Departemen Luar Negeri
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
Advertisement

Jalan Trisik Penghubung Jembatan Pandansimo di Kulonprogo Rusak Berat Akibat Truk Tambang
Advertisement
Tren Baru Libur Sekolah ke Jogja Mengarah ke Quality Tourism
Advertisement
Berita Populer
- BGN Minta Anggaran Makan Bergizi Gratis Ditambah Jadi Rp335 Triliun
- Polda Metro Jaya Targetkan Penyelidikan Kasus Kematian Diplomat Staf Kemenlu Rampung dalam Sepekan
- Hasil Penulisan Ulang Sejarah Bakal Diuji Publik 20 Juli 2025
- Tersangka Korupsi Minyak Mentah Riza Chalid Diduga Sudah Berada di Singapura, Kejagung Masukkan ke Daftar Cekal
- Kasus Chromebook, Kejaksaan Agung Menggeledah Kantor GoTo dan Menyita Ratusan Dokumen
- Jumlah Penduduk Indonesia Capai 286,69 Juta Jiwa per Juni 2025, Terbanyak Laki-Laki
- Jaksa Sebut Tom Lembong Tak Terima Uang, Tapi Kebijakannya Untungkan 10 Pihak
Advertisement
Advertisement