Petasan Meledak, 4 Orang Satu Keluarga Tewas!

Advertisement
Harianjogja.com, BLITAR—Ledakan petasan di Jawa Timur menewaskan empat orang dalam satu keluarga. Empat orang dinyatakan meninggal dunia dalam peristiwa tragis ledakan petasan di Dusun Sadeng, Desa Karangbenco, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur. Empat orang tersebut merupakan satu keluarga.
Empat orang itu bernama Darman, 65; Arifin, 30; Deni Widodo, 26; dan Wawa yang merupakan keponakan. Arifin dan Deni Widodo merupakan anak dari Darman, pemilik rumah yang meledak.
Korban pertama yang ditemukan adalah Darman. Selanjutnya tiga korban lainnya berhasil diidentifikasi setelah potongan tubuhnya ditemukan di lokasi kejadian.
Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono, Senin (20/2/2023) mengatakan empat potongan tubuh korban sudah teridentifikasi. Sampai saat ini petugas masih melakukan penyisiran.
“Sampai saat ini dari kami melakukan penyisidan ada empat potongan tubuh. Sudah teridentifikasi masih dalam satu keluarga,” kata dia yang dikutip dari blitarkota.jatim.polri.go.id.
Argowiyono menuturkan tubuh korban yang masih utuh hanya Darman. Sedangkan tiga korban lainnya kondisinya sudah tidak utuh.
Diberitakan sebelumnya, ledakan dahsyat terjadi di rumah Darman pada Minggu (19/2/2023) sekitar pukul 22.30 WIB. Selain empat orang meninggal dunia, delapan orang mengalami luka-luka. Sedangkan puluhan rumah mengalami kerusakan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : JIBI/Solopos.com
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement

Jangan Telat, Ini Jadwal Tambahan KRL Jogja Solo untuk Hari Minggu Ini
Advertisement

Ini 10 Negara dengan Durasi Puasa Terpanjang di Dunia pada 2023
Advertisement
Berita Populer
- Tolak UU Cipta Kerja, 5 Juta Buruh Indonesia Akan Mogok Nasional
- Simak Tips Mengelola Pesangon PHK agar Tidak Terjerat Utang
- MA Tolak Kasasi Gugatan Hak Cipta Tabungan Emas Pegadaian Senilai Rp322 Miliar
- Ini Alasan Pemerintah Tambah Cuti Bersama Lebaran 2023
- Harga Tiket Pesawat Jelang Mudik Lebaran Dipantau KPPU
- Perahu Tambang Terbalik di Surabaya, Belasan Orang Jadi Korban
- Diancam, Mahfud Siap Klarifikasi soal Transaksi Mencurigakan Rp349 Triliun
Advertisement