Advertisement
30.000 Tentara Bayaran Wagner Jadi Korban Perang Rusia Vs Ukraina, 9.000 Tewas
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA—Amerika Serikat (AS) mengklaim lebih 30.000 tentara bayaran Rusia Wagner Group jadi korban sejak invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari 2022. Dari jumlah itu, 9.000 di antaranya tewas dalam peperangan.
Melansir Reuters, Sabtu (18/2/2023), pihak AS memperkirakan bahwa 90 persen tentara kelompok Wagner yang tewas di Ukraina sejak Desember2022 adalah narapidana, kata Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih (NSC) John Kirby kepada wartawan, Jumat (17/2/2023).
Advertisement
BACA JUGA : Rusia Ngamuk! 2 Kota Besar Ukraina Porak-poranda
Setengah dari kematian terjadi sejak pertengahan Desember, ketika pertempuran di Kota Bakhmut, Ukraina timur meningkat, kata seorang juru bicara NSC mengutip data intelijen.
"Mungkin saja mereka akhirnya berhasil di Bakhmut, tetapi itu tidak akan berarti bagi mereka karena itu tidak memiliki nilai strategis yang nyata," katanya, seraya menambahkan bahwa pasukan Ukraina akan mempertahankan garis pertahanan yang kuat di seluruh wilayah Donbas.
Kirby menegaskan, bahwa Wagner sangat bergantung pada narapidana, yang dikirim ke medan perang tanpa pelatihan atau peralatan, meskipun ada komentar baru-baru ini dari pendiri Wagner Yevgeny Prigozhin bahwa dia telah berhenti merekrut tahanan untuk berperang di Ukraina.
BACA JUGA : Lawan Rusia, Ukraina Sukses Merebut Kembali Wilayahnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Luar Biasa! Sikat Korsel, Indonesia Cetak Sejarah ke Semifinal Piala Asia U-23
- Indonesia Gagal Pertahankan Keunggulan, Pertandingan Lanjut ke Extra Time
- Profil Rafael Struick, Pemborong Dua Gol ke Gawang Korsel di Piala Asia U-23
- Struick Borong Gol, Timnas U-23 Unggul 2-1 Atas Korsel di Babak Pertama
Berita Pilihan
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Dugaan Pelanggaran Wewenang, Wakil Ketua KPK Laporkan Anggota Dewas
- 66 Pegawai KPK Pelaku Pungutan Liar di Rumah Tahanan Dipecat
- Wapres Maruf Amin Sebut Tak Perlu Ada Tim Transisi ke Pemerintahan Prabowo-Gibran
- WhatsApp Bocor, Israel Dikabarkan Gunakan Data untuk Serang Rumah Warga Palestina
Advertisement
Advertisement
Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali
Advertisement
Berita Populer
- Menhub Kunker ke Jepang: Indonesia Tingkatkan Kerja Sama Bidang Transportasi
- Pejabat Kementerian ESDM Diperiksa Terkait Korupsi Timah Triliunan Rupiah
- Wakil Presiden Dijadwalkan Membuka Rakernas Program Bangga Kencana dan Percepatan Penurunan Stunting
- Jamaika Resmi Mengakui Kedaulatan Palestina
- Anies-Muhaimin Hadir di Penetapan KPU, Pakar UGM: Ada Peluang Ikut Koalisi Prabowo
- Meningkatkan Perlindungan dari Penyakit Menular, Jemaah Calon Haji Disarankan Vaksin
- Wanita 60 Tahun Lolos ke Kontes Miss Argentina karena Tampak Awet Muda
Advertisement
Advertisement