Advertisement
Polisi Gelar Olah TKP Ricuh Demo Aremania, 13 Orang Diperiksa Intens

Advertisement
Harianjogja.com, MALANG — Polresta Malang Kota menggelar perkara aksi unjuk rasa yang berakhir ricuh dan merusak di Kantor Arema FC, di Jalan Mayjend Panjaitan No 42, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Minggu (29/1/2023).
Kasi Humas Polresta Malang Kota, Iptu Eko Novianto mengatakan saat ini sedang dilakukan gelar perkara untuk menetapkan tersangka, termasuk mengetahui peranan masing-masing pelaku dalam peristiwa unjuk rasa ricuh tersebut.
Advertisement
"Saat ini kami sedang melakukan gelar perkara dengan persesuaian keterangan dan barang bukti guna menetapkan tersangka, termasuk peran masing-masing," kata Eko di Kota Malang, Jawa Timur, Senin (30/1/2023).
Sebagai informasi, aksi unjuk rasa yang digagas Kelompok Arek Malang Bersikap pada Minggu, pukul 11.30 WIB berakhir ricuh. Kantor Arema FC di Jalan Mayjend Panjaitan No 42, Kecamatan Klojen, Kota Malang rusak.
Massa aksi yang menggunakan pakaian serba hitam melempar batu ke arah Kandang Singa yang sekaligus Official Store Arema FC. Official Store Singo Edan mengalami kerusakan cukup parah dan dilaporkan ada tiga orang mengalami luka-luka.
BACA JUGA: Demo Aremania Ricuh, Polisi: Ada 3 Orang Alami Luka-Luka
Polresta Malang Kota mengamankan 107 orang seusai kericuhan yang terjadi pada saat aksi unjuk rasa yang dilakukan pendukung Arema FC, atau yang biasa dikenal dengan sebutan Aremania tersebut.
Eko menjelaskan dari 107 orang yang diamankan, sebanyak 94 orang telah dipulangkan karena dinyatakan tidak terkait dengan peristiwa aksi kericuhan dan perusakan tersebut. Sementara untuk 13 orang lainnya masih dilakukan pendalaman tim penyidik. "Sebanyak 13 orang lainnya, penyidik masih melakukan serangkaian pemeriksaan untuk dilakukan pendalaman," katanya.
Akibat peristiwa tersebut, Manajemen Arema FC menyatakan akan mempertimbangkan langkah untuk membubarkan skuad berjuluk Singo Edan. Keputusan itu akan dilakukan jika situasi di Kota Malang tidak kondusif.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Antara
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- BNN Ungkap Wilayah Pesisir dan Perbatasan Rawan Peredaran Narkoba, Begini Polanya
- Seorang Perawat Rumah Sakit di Cirebon Diduga Lecehkan Remaja Disabilitas, Polisi Periksa 11 Saksi
- Mensos Usahakan Siswa Lulusan Sekolah Rakyat Dapat Beasiswa
- Dukung Pengamanan Kejaksaan oleh TNI, Wakil Ketua Komisi 1 DPR: Untuk Efektifkan Penegakan Hukum
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
Advertisement

Serap Gabah 111 Ribu Ton, Bulog Kanwil Jogja Sewa Gudang Tambahan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Contraflow di Tol Jagorawi Dihentikan
- Jemaah Calon Haji di Makkah Tidak Dikelompokkan Berdasarkan Kloter Lagi, Ini Penjelasan Kemenag
- Terjadi Ledakan Amunisi di Pantai Cibalong Garut, 11 Orang Meninggal Termasuk Personel Militer
- Polda Jawa Barat Merilis 11 Nama Korban Ledakan Amunisi di Garut, Dua di Antaranya Anggota TNI
- Ribuan Orang Ditangkap Petugas Polda Jatim dalam Kasus Premanisme dan Kriminalitas Jalanan
- Ledakan di Pantai Garut, TNI Buka Suara dan Benarkan 13 Orang Meninggal Dunia
- Ledakan di Garut Tewaskan 13 Orang, Prosedur Pemusnahan Amunisi Harus Dievaluasi
Advertisement